Solopos.com, SRAGEN–Tenaga ahli utama Staf Kepresidenan Sigit Pamungkas resmi menyerahkan berkas pendaftaran sebagai Calon Bupati (Cabup) Sragen ke Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sragen, Rabu (5/6/2024).
Seusia mendaftar ke kedua parpol tersebut, Sigit mewacanakan petani di Sragen yang jadi lumbung pangan nasional harus sejahtera.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Sigit mendaftar ke PKS pada Rabu pukul 10.00 WIB dan diterima oleh jajaran struktur DPD PKS Sragen dan Tim 10 DPD PKS Sragen. Sebagai informasi, Sigit merupakan orang kedua yang sudah menyerahkan berkas pendaftaran ke PKS.
Setelah mendaftar ke PKS, Sigit selanjutnya juga mendaftarkan diri ke DPC PKB Sragen.
“Semua bahan yang dipersyaratkan untuk pencalonan di PKS sudah saya penuhi semua. Sejak pengambilan formulir dan pengembalian berkas juga sudah berkomunikasi dengan stakeholders di PKS,” ujar Sigit saat ditemui wartawan, Rabu siang.
Dia menerangkan telah berdiskusi banyak dengan struktural PKS tentang bagaimana Sragen ke depannya agar lebih baik. Komunikasi itu, kata dia, juga berkaitan bagaimana membangun koalisi dengan partai-partai lainnya.
Dalam kesempatan itu pula, Sigit mewacanakan petani di Sragen sebagai lumbung pangan nasional harus sejahtera. Dia mempertanyakan apa gunanya Sragen jadi lumbung pangan nasional bila petaninya tidak sejahtera.
Dia menjelaskan untuk memastikan petani Sragen sejahtera, salah satunya dengan memberi jaminan harga gabah atau beras di tingkat petani tidak boleh rendah. “Harga gabah atau beras itu harus mencukupi dan melampaui produksi yang diusahakan para petani,” ujarnya.
Selanjutnya, Sigit juga bakal menjamin ketersediaan pupuk bagi petani. Dia menyatakan pupuk dipastikan ada dulu dan petani tidak boleh kesulitan mencari pupuk. Subsidi pupuk, harap dia, juga harus lebih diperbesar. Prinsipnya, kata dia, pupuk harus tersedia bagi petani.
Dia menjelaskan kebijakan atas harga maupun ketersediaan pupuk itu meskipun menjadi kebijakan pusat tetapi Bupati berperan dan berinisiatif terkait pupuk.
Dia mengatakan bisa jadi pemerintah kabupaten membeli gabah petani ketika harga jatuh sehingga petani tidak merugi. Di sisi lain, Sigit jika terpilih menjadi bupati akan menggerakkan aparatur sipil negara (ASN) untuk membeli beras lokal.
Dia mengatakan bila memungkinkan ada subsidi daerah maka kebijakan subsidi itu bisa saja ditempuh untuk menyejahterakan petani. Sigit mengatakan dalam waktu dekat akan mendekati petani dan menyerap aspirasi para petani. Dia menilai petani itu penting dalam nadi ekonomi.
Ketua DPD PKS Sragen Rochmad Tejo Kuncoro menyatakan berkas yang disampaikan Sigit lengkap. Dia menerangkan Sigit menjadi orang kedua yang menyerahkan berkas ke DPD PKS.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
