SOLOPOS.COM - Gambar desain revitalisasi alun-alun utara yang akan mengembalikan fungsi alun-alun tanpa pagar dan menggunakan pasir pantai selatan. Ada perbedaan alun-alun utara dan selatan Keraton Solo, (Istimewa/Pemkot Solo)

Solopos.com, SOLO–Pengageng Parentah Keraton Solo, K.G.P.H. Dipokusumo memastikan penyelanggaraan Pasar Malam Sekaten tidak akan molor, yakni 8 Oktober. Alun-alun Utara Keraton Solo harus steril sebelum proyek konstruksi fisik revitalisasi mulai dikerjakan pada Oktober.

Penyelenggaraan Pasar Malam Sekaten di Alun-alun Utara selama sebulan mulai 8 September-8 Oktober.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Lokasi Alun-alun Utara bakal direvitalisasi sebagai bagian dari penataan kawasan Keraton Solo. Proyek revitalisasi alun-alun dikerjakan oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Tengah.

“Jadi penyelenggaraan Sekaten harus rampung sesuai jadwal. [Tanggal] 8 Oktober sudah selesai. Kemudian, Alun-alun utara harus steril dari stan, gerobak maupun lapak pedagang,” kata dia, saat berbincang dengan Solopos.com di Masjid Agung Solo, Kamis (21/9/2023).

Gusti Dipo, sapaan akrabnya, mengatakan masih menunggu informasi terkini ihwal pengerjaan proyek revitalisasi Alun-alun Utara secara teknis dari instansi terkait.

Kemungkinan besar, proyek revitalisasi alun-alun mulai dikerjakan setelah mekanisme lelang rampung dengan penandatanganan kerja sama antara pengguna anggaran dengan pemenang lelang.

Adik Raja Keraton Solo, Paku Buwono (PB) XIII ini menyampaikan pihak Keraton Solo dilibatkan dalam persiapan pengerjaan proyek revitalisasi Alun-alun Utara.

“Bulan lalu, ada pertemuan persiapan pengerjaan revitalisasi Alun-alun Utara. Kami memberikan saran dan masukan kepada tim perencana teknis,” ujar dia.

Pantauan Solopos.com di laman pengadaan secara elektronik (LPSE) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Jumat (22/9/2023), saat ini, proses lelang dalam tahap penetapan dan pengumunan pemenang lelang.

Kemudian, masa sanggah mulai 22 September-27 September. Jika tak ada peserta lelang yang menyanggah maka dilanjutkan penandatanganan kontrak antara pemenang lelang dan pengguna anggaran pada 3 Oktober.

Nilai pagu anggaran lelang penataan kawasan Keraton Solo, yakni Rp39.598.500.000. Namun, nilai harga perkiraan sendiri (HPS) paket senilai Rp36.735.126.942,97.

Dana proyek revitalisasi bersumber dari APBN Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Pengerjaan revitalisasi alun-alun menggunakan kontrak tahun jamak atau multiyears. Pengerjaan proyek direncanakan mulai Oktober 2023 hingga Juni 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya