Soloraya
Kamis, 17 Januari 2013 - 04:59 WIB

Revitalisasi Pasar Baturetno Butuh Rp50 M

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

WONOGIRI–Rencana Pemkab Wonogiri membangun kembali alias revitalisasi Pasar Baturetno tidak asal. Pemkab berencana membangun sebuah pasar berlantai tiga dengan dana berkisar Rp50 miliar.

Diharapkan pasar tersebut selain bisa menampung pedagang lama yang memakai kios dan los di Pasar Baturetno saat ini, juga semua pedagang oprokan.

Advertisement

Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM (Disperindagkop UMKM) Wonogiri, Sumardjono, menjelaskan kebutuhan anggaran pembangunan Pasar Baturetno sangat besar karena pasar itu dibangun dengan konsep berbeda dan dilengkapi berbagai fasilitas. Di antaranya, jalan lingkar di sekeliling pasar untuk memudahkan akses keluar masuk.

“Perkiraan anggaran Rp50 miliar, mungkin bisa lebih. Konsepnya pasar tradisonal modern, seperti mal. Lantai tiga, ada jalan lingkar keliling pasar dan ada ruko [rumah toko],” ungkap Sumardjono, saat ditemui wartawan di Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri, Rabu (16/1/2013).

Sebagai tahap awal untuk mendukung rencana revitalisasi pasar tersebut, tahun 2013 akan dilakukan studi kelayakan atau feasibility study (FS) Pasar Baturetno dengan anggaran Rp200 juta dari APBD.

Advertisement

Sumardjono mengungkapkan kendati sampai saat ini belum dapat kepastian mengenai dana pembangunan pasar, pihaknya optimistis dana yang dibutuhkan itu siap tahun ini. Saat ini, Pemkab telah mengajukan proposal kepada Kementerian Perdagangan untuk mendanai pembangunan Pasar Baturetno. Dia berharap tahun ini juga pembangunan pasar tersebut bisa dimulai.

Sumardjono memastikan akan berembuk dengan pedagang terkait rencana pembangunan itu. Peninjauan lapangan yang dilaksanakan Rabu, salah satunya juga ditujukan untuk menyerap aspirasi pedagang. Di sisi lain, dia menjanjikan ribuan pedagang lama yang menempati Pasar Baturetno akan mendapat tempat di pasar baru. Pasar tersebut saat ini terdiri atas 97 kios dan 1.050 los.

Sementara itu, Camat Baturetno, Teguh Setiyono, menyambut baik rencana revitalisasi Pasar Baturetno. Teguh mengakui kondisi pasar sekarang memprihatinkan. Sejumlah toko, kios dan los rusak. Selain itu, kondisi lalu lintas di sekeliling pasar juga mulai semrawut sehingga dibutuhkan penataan yang menyeluruh.

Advertisement

“Memang sudah saatnya, kami mendukung. Kami juga yakin pedagang mendukung. Di Pasar Baturetno, pedagang sudah terkoordinasi dengan baik, ada paguyuban pedagang, paguyuban tukang parkir, juga paguyuban pengusaha,” kata Teguh, saat dihubungi Solopos.com, Rabu.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif