REVITALISASI PASAR KLEWER: Pasar Darurat Jangan Bikin Macet

SOLO–Jajaran Pimpinan DPRD Kota Solo meminta Pemerintah Kota (Pemkot) cermat dalam memilih lokasi yang digunakan sebagai pasar darurat bagi para pedagang Pasar Klewer, jika nanti revitalisasi pasar itu terealisasi.

Wakil Ketua DPRD Kota Solo, Supriyanto menegaskan dalam menentukan lokasi pasar darurat, Pemkot harus mengantisipasi agar keberadaan pasar sementara itu nanti tidak lantas memunculkan dampak terhadap kemacetan lalu lintas di sekitarnya. Khususnya karena jumlah pedagang di Pasar Klewer sangat banyak.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

“Mengingat jumlah pedagang Pasar Klewer ini sangat banyak. Bahkan ada sekitar 2.000 pedagang di pasar tersebut. Sehingga harus diperhatikan dengan cermat agar nantinya keberadaan pasar darurat tidak menimbulkan crowded (kemacetan/kepadatan lalu lintas-red),” ujar Supriyanto ketika dimintai tanggapan seputar rencana pendirian pasar darurat oleh Pemkot menyusul adanya rencana revitalisasi Pasar Klewer, Kamis (16/2/2012).

Hal senada diutarakan Wakil Ketua DPRD Kota Solo, Muhammad Rodhi. Menurut Rodhi, ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan. Pertama, lokasi yang dipilih nantinya diharapkan bisa menampung semua pedagang, termasuk ketersediaan fasilitas umumnya yang memadai. Kedua, pasar darurat nantinya diharapkan tidak terlalu jauh dari Pasar Klewer.
“Bisa saja di Alun-alun Utara karena kan jaraknya cukup dekat dengan Pasar Klewer. Hal ini dimaksudkan agar penurunan omzet para pedagang karena harus dipindah sementara itu tidak terlalu tajam,” imbuhnya.

Pertimbangan lainnya, menurut Rodhi, adalah komunikasi secara intensif baik dengan pedagang maupun pemilik lahan yang digunakan untuk pasar darurat.

”Apakah harus ada kompensasi atau bagaimana, ya itu harus pula diperhitungkan secara matang oleh Pemkot. Komunikasi ini juga penting agar ke depan tidak ada protes ini, protes itu karena ada pihak-pihak yang merasa tidak puas dengan kondisi di pasar darurat tersebut,” tandasnya. Supriyanto menambahkan sebelum sampai pada penentuan lokasi pasar darurat, Pemkot seharusnya menyelesaikan dulu internal pedagang Pasar Klewer untuk persoalan revitalisasi pasar tersebut.

(JIBI/SOLOPOS/Septhia Ryanthie)