Solopos.com, SOLO — Pakar pemasaran yang juga founder Rumah Perubahan, Rhenald Kasali, bakal hadir secara langsung di acara Best Brand and Inovation atau SBBI 2022 dan Indonesia Most Accelerate Brand (IMAB) Award 2022 pada 23 Maret di Solo.
Dalam kesempatan itu, Rhenald Kasali bakal berbagi strategi bisnis di masa pandemi yang menjadi tantangan bagi semua sektor usaha. Tidak menutup kemungkinan ada perusahaan yang justru tetap bisa tumbuh dan berhasil menghadapi tantangan itu.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Ketua Panitia SBBI Award 2022, Ivan Indrakesuma, mengatakan pada hari penganugerahan SBBI 2022 dan IMAB 2022, Rhenald Kasali akan berbagi mengenai strategi bagaimana seharusnya para pengelola mengambil langkah dalam mengakselerasi merek.
Baca Juga: Special Award IMAB dan Rhenald Kasali Lengkapi Ajang SBBI 2022
“Founder Rumah Perubahan tersebut akan berbicara seputar hal-hal yang perlu diperhatikan untuk menentukan strategi branding. Kemudian yang tak kalah menarik, Rhenald juga akan mengulas tentang strategi agar pengelola merek bisa mengakselerasi pengelolaan merek sehingga berdampak maksimal terhadap kinerja bisnis,” kata Ivan kepada Solopos.com, Rabu (9/3/2022).
Menurutnya, akan dikupas pula mengenai strategi branding yang tepat. Termasuk penyesuaian dengan era ekonomi digital yang kini mulai berkembang serta tantangan branding ke depan dari tren perekonomian nasional dan global.
“Intinya berbagi strategi kepada pengelola merek dalam meningkatkan kekuatan brand mereka. Termasuk bagaimana menghadapi tantangan globalisasi dan tren ekonomi digital,” lanjutnya.
Baca Juga: Solopos Siap Geber SBBI Award 2022, Banyak Kategori Baru Lho
Terlalu Lama Terkurung
Sementara itu, Rhenald mengajak masyarakat dan para pelaku usaha di Solo untuk hadir dan menyaksikan SBBI dan IMAB Award 2022. “Saya akan datang ke Solo 23 Maret nanti. Kita sudah sama-sama merindukan, burn out, sudah letih terkurung dalam dunia masing-masing. Tapi kita harus sehat,” katanya.
Menurut Rhenald, di masa seperti ini, bisnis harus tetap jalan. “Sudah terlalu lama terkurung. Karena itulah saya ingin mengunjungi teman-teman saya,” lanjutnya.
Ia mengatakan selain ada IMAB yang diselenggarakan Solopos Media Group (SMG), ia akan berbagi cerita mengenai brand. Menurutnya brand adalah sesuatu yang selalu menarik dibahas.
Baca Juga: IMAB Award bagi Merek yang Mampu Mengoptimalkan Kinerja di Masa Pandemi
“Ini juga menjadi salah satu yang dipertaruhkan ketika muncul cara-cara baru. Bayangkan sekarang semua orang adu konsep, adu pintar pakai teknologi. Tapi banyak sekali brand yang jadi tidak relevan di masa lalu. Namun di tengah-tengah irelevan itu ternyata ada brand-brand lama yang justru menjadi semakin kuat. Ini menjadi anomali yang harus kita pelajari,” jelasnya.
Di sisi lain, saat ini juga muncul brand-brand baru yang adu pintar dan semakin pintar. Tentunya ada cara untuk mendapatkan kepintaran itu. RhSBBIenald mengajak para pelaku usaha untuk membahas hal tersebut.
“Itulah yang akan kita bahas dan barangkali nanti pulang, saudara bawa oleh-oleh untuk memajukan perusahaan dalam situasi yang penuh dengan tantangan,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
