Solopos.com, SOLO–Ribuan anggota Tikus Pithi Hanata Baris (TPHB) mengikuti kegiatan Camping Together bersama Tuntas Subagyo, di Candi Banyunibo, Sleman, Jogja, Minggu (31/12/2023) hingga Senin (1/1/2024).
Kegiatan itu diisi dengan berbagai kegiatan yang menumbuhkan rasa kebersamaan dan soliditas seperti lomba memasak, karaoke, aneka games, dan kegiatan lain. Peserta mengenakan baju atau kaus serba hitam.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Sebab warna itu memang menjadi ikon organisasi yang didirikan Tuntas pada 2014. Dalam rekaman video yang diterima Solopos.com, Tuntas mengatakan peserta camping dari berbagai daerah di Jawa serta Jogja.
“Jadi ini adalah konsolidasi bagi anggota Tikus Pithi Hanata Baris di dalam menyongsong Pemilu 2024 baik Pemilu Legislatif maupun Pilpres. Kami camping di Sleman, Jogja, dalam suasana kebersamaan,” tutur Tuntas.
Dia menjelaskan dalam pertemuan itu mulai dibahas ihwal arah sikap maupun dukungan politik TPHB dalam Pemilu 2024. Sebab sejauh ini TPHB belum memutuskan akan mendukung paslon mana di Pemilu.
Tuntas mengaku perlu menggodok secara hati-hati terkait sikap politik di Pemilu 2024. Sebab semua pasangan capres-cawapres dinilai sama-sama baik. Apalagi ada dua juta suara TPHB serta Partai Kedaulatan Rakyat (PKR).
“Belum ada acuan mengarahkan suara kami ke mana, termasuk di Pilpres. Karena semuanya baik. Kami harus menggodok hati-hati. Karena kami membawa dua juta lebih pengurus dan relawan di PKR, di TPHB,” kata dia.
Lebih dari itu, menurut Tuntas, potensi suara dari semua anggota TPHB dan PKR mencapai sembilan juta orang. Mereka tersebar di seluruh wilayah Indonesia. “Suara kami kurang lebih sembilan juta di Indonesia,” aku dia.
Sebagai Ketua Umum PKR dan TPHB, Tuntas mengaku tidak bisa sembarangan memutuskan sikap politik organisasi. Untuk itu dia mengumpulkan seluruh pengurusnya untuk mendapatkan masukan mereka.
“Sebagai Ketua Umum TPHB saya harus sangat hati-hati dalam memutuskan arah mana yang TPHB pilih. Insya Allah dengan konsolidasi yang kami lakukan dengan semua daerah, akan dapat membuahkan hasil,” urai dia.
Tuntas menjelaskan melalui kegiatan camping bersama juga diharapkan seluruh pengurus dan anggota organisasi semakin solid. Rasa persaudaraan dan kebersamaan bisa terus ditumbuhkan di antara mereka.
“Insya Allah dengan camping bersama ini, menumbuhkan rasa persaudaraan dan silaturahmi. Dua hari ini banyak kegiatan positif yang dilakukan, termasuk memberikan mendengar masukan dari setiap daerah,” ujar dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
