SOLOPOS.COM - Sejumlah pengunjung menikmati jajanan yang dibeli di Pasar Kuliner Wonogiri, Selasa (15/8/2023). (Solopos/Muhammad Diky Praditia)

Solopos.com, WONOGIRI — Ribuan orang menyerbu Pasar Kuliner Wonogiri yang digelar untuk memeriahkan Festival Agustus Merdeka 2023 di Alun-alun Giri Krida Bakti, Senin-Rabu (13–16/8/2023). Kegiatan itu melibatkan 34 pedagang berbagai macam produk kuliner.

Pantauan Solopos.com di lokasi acara, Selasa (15/8/2023) siang, pengunjung memadati kawasan Alun-alun Wonogiri. Mereka membeli beberapa makanan dan minuman. Banyak pula yang makan di tempat hingga meja dan kursi yang disediakan penuh.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Hampir tidak ada stan penjual yang sepi pembeli. Ada berbagai jenis makanan dan minuman yang dijual mulai dari makanan tradisional hingga modern, bahkan banyak pula dari luar negeri seperti dimsum, satai taican, teh aneka rasa, dan lainnya. 

Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (KUKM Perindag) Wonogiri, Wahyu Widayati, mengatakan Pasar Kuliner digelar sebagai bagian dari Festival Agustus Merdeka 2023.

Berbeda dengan acara serupa pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-282 Wonogiri pada Mei 2023 lalu, pasar kuliner kali ini lebih banyak menghadirkan makanan dan minuman kontemporer. 

Menurut Wahyu, hal itu karena segmen pasar kali ini memang untuk kalangan anak muda. Di sisi lain, mereka yang berjualan di stan-stan Pasar Kuliner Wonogiri lebih banyak pelaku usaha mikro kecil di sekitar Wonogiri. 

“Kami tidak mengkhususkan untuk penjual jajanan tradisional saja. Tetapi bagi mereka yang mau. Kebanyakan dari sekitar Wonogiri kota. Yang dari kecamatan-kecamatan lain lebih sedikit. Mereka tidak mau berjualan sampai malam,” kata Wahyu saat ditemui Solopos.com di Pasar Kuliner Wonogiri, Selasa.

Dia menambahkan Pasar Kuliner Wonogiri buka pukul 09.00 WIB-21.00 WIB, Senin-Rabu. Menurut dia, pengunjung harian Pasar Kuliner Wonogiri mencapai ribuan orang. Omzet yang didapatkan para penjual di acara tersebut lebih banyak dibandingkan acara serupa pada Mei 2023 lalu.

Pedagang Raup Jutaan Rupiah per Hari

“Sudah ada beberapa yang melaporkan omzet hariannya, secara umum, ini lebih meningkat. Tetapi saya belum melihat detailnya. Peningkatan omzet ini mungkin karena acara ini khusus untuk kuliner. Kalau yang kemarin kan ada pakaian, kerajinan tangan, dan lainnya,” ujar dia.

Kepala Bidang Perdagangan Dinas KUKM Perindag Wonogiri, Nugroho, menyampaikan ada 30 stan penjual di Pasar Kuliner Wonogiri. Tetapi ada stan yang ditempati dua orang penjual. Total pelaku usaha mikro yang berjualan di Pasar Kuliner sebanyak 34 penjual makanan atau minuman.

Penjual nasi kebuli di Pasar Kuliner Wonogiri, Mulyoko, mengatakan pada hari pertama buka, Senin, dia mendapatkan omzet sekitar Rp5 juta. Sedangkan pada Selasa, dari pagi hingga siang, omzet yang dia dapatkan sudah mencapai Rp8 juta.

Dia menjual nasi kebuli seharga Rp30.000/porsi. “Ini pengunjungnya ramai. Kalau malam biasanya malah lebih ramai. Hari ini kira-kira habis [jual] lebih dari 250 porsi nasi kebuli. Lumayan,” ujar dia.

Yoko menyebut acara bazar kuliner seperti itu sangat membantu dia untuk mempromosikan dagangannya. Selama ini, dia masih merintis untuk mengenalkan nasi kebuli buatannya kepada warga Wonogiri.

Sambutan yang diberikan warga terhadap produk masih kebuli buatannya pun cukup baik. Dengan waktu dekat ini Yoko berencana membuka lapak khusus Nasi Kebuli di kawasan Kota Wonogiri. 

“Kami belum punya lapak. Doakan saja sebentar lagi kami mau buka lapak. Soalnya banyak yang tanya kalau mau beli nasi kebuli seperti ini tokonya di mana,” kata Yoko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya