Soloraya
Jumat, 14 April 2023 - 18:27 WIB

Ring Road Utara Sragen Dibuka Jadi Jalur Mudik, Jalan Diperlebar

Tri Rahayu  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas Dishub, Satlantas Polres Sragen, dan Kemen PUPR mencopot rambu-rambu yang menutup jalan ring road Utara di simpang empat Pungkruk, Sidoharjo, Sragen, Jumat (14/4/2023) sore. (Istimewa/Satlantas Polres Sragen)

Solopos.com, SRAGEN — Jalan lingkar atau ring road utara Sragen akhirnya dibuka oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) bersama Satlantas Polres dan Dinas Perhubungan (Dishub) Sragen, Jumat (14/4/2023) pukul 16.30 WIB. Kendaraan berat seperti truk tronton, truk tangki, bus, dan kendaraan ringan bisa langsung lewat jalan lingkar utara yang baru selesai dibangun tersebut.

Pembukaan dilakukan dengan membuka rambu-rambu penutup jalan lingkar utara. Dari simpang tiga Pungkruk sudah dipasang rambu-rambu untuk arus lalu lintas dari Solo lewat ring road utara. Sebelumnya, pembukaan ring road sedianya dilakukan Sabtu (15/4/2023). Namun karena pertimbangan kepadatan lalu lintas meningkat maka pembukaan diajukan Jumat sore.

Advertisement

Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama, melalui Kanit Kamsel Satlantas, Ipda Iwan Subekti, mengatakan awalnya pembukaan akan dilakukan Jumat pagi. Tetapi masih ada pekerjaan finishing yang belum selesai sehingga baru bisa sore hari selesai dan langsung bisa dibuka.

“Sekarang semua sudah ready. Saya sudah cek di lokasi dan sudah siap untuk dilalui lalu lintas kendaraan berat. Mulai sore ini semua truk lewat ring road utara. Ini pembukaan untuk seterusnya. Meskipun nanti H+10 ditutup lagi itu bukan di Pungkruk, melainkan di Tegrat. Soalnya nanti kalau mukai pekerjaan pembanguna jalan Mungkung-Gambiran maka semua lalu lintas masuk ring road semua,” kata Iwan.

Dia menjelaskan saat H+10 nanti pengalihan arusnya dari Tegrat ke kanan masuk terminal lama ke kiri tembus Pilangsari dan jalan Sragen-Ngawi. Hingga sore ini, Iwan melihat kepadatan lalu lintas mulai naik tetapi masih terkendali.

Advertisement

Koordinator Lapangan Kemen PUPR, Sihno Muhammad, menerangkan kondisi jalan baru yang selesai dikonstruksi itu diperlebar dari 7 meter menjadi 8,2 meter. Pelebaran itu membuat badan jalan mepet dengan talut sehingga ada pengaman berupa patok pengarah setinggi 1,2 meter yang dipasang dengan jarak 2 meter.

“Untuk pembangunan berikutnya menyesuaikan lebar jalan baru, yakni 8,2 meter,” ujarnya.

Dia menerangkan pembangunan ring road barat juga akan sama dengan  ring road timur. Akan ada juga ada patok pengarah.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif