Solopos.com, SRAGEN—Musibah kebakaran yang terjadi di Jalan Brigjen Katamso No. 8, Sragen Kulon, Sragen, ternyata berlokasi di rumah makan Soto Girin milik Trimanto, Kamis (17/8/2023).
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sragen menerjunkan lima unit mobil pemadam kebakaran dengan 11 personel pemadam kebakaran untuk pemadaman api yang melalap habis rumah makan tersebut. Polisi menduga kebakaran itu disebabkan karena korsleting.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Lurah Sragen Kulon, Puryatno, kepada Solopos.com, Kamis (17/8/2023), menerangkan kebakaran di Rumah Makan Soto Girin Sragen itu terjadi pada pukul 13.30 WIB, tepatnya di Kampung Ringinanom RT 001/RW 017, Kelurahan Sragen Kulon, Sragen. Dia menerangkan Rumah Makan Soto Girin itu diketahui milik Trimanto, 70, warga setempat.
“Kejadian itu bermula pada pukul 13.30 WIB, anak korban melihat api yang keluar dari dapur. Setelah itu anak korban memanggil bapaknya untuk memberitahukan bahwa di dapur api membesar. Mereka berusaha memadamkan api dan berteriak meminta tolong warga. Para warga berdatangan untuk membantu memadamkan api dengan alat seadanya,” jelasnya.
Dia menerangkan anak korban kemudian menghubungi ketua RT setempat dan dilanjutkan laporan ke Polsek Sragen Kota dan Koramil Sragen. Dia mengatakan ketua RT juga menghubungi petugas pemadam kebakaran.
“Selang beberapa waktu, lima unit mobil pemadam kebakaran datang untuk memadamkan api. Api padam pada pukul 15.00 WIB. Rumah makan yang terbakar berukuran 8 meter x 10 meter yang berisi tumpukan kayu bakar. Kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Kapolres Sragen AKBP Jamal Alam melalui Kasatreskrim AKP Wikan Sri Kadiyono menyampaikan berdasarkan laporan dari Tim Identifikasi (Inafis) Satreskrim Polres Sragen, kebakaran yang melanda Rumah Makan Soto Girin itu diduga disebabkan karena arus pendek listrik.
Kabid Pemadam Kebakaran Satpol PP Sragen, Tommy Isharyanto, menyampaikan ada 11 personel pemadam kebakaran bersama lima unit mobil pemadam kebakaran yang diterjunkan untuk memadamkan api. Dia mengatakan dugaan awalnya penyebab kebakaran dikarenanya dari tungku dapur.
“Petugas pemadam kebakaran mendapat informasi adanya kebakaran Rumah Makan Soto Girin saat sedang penanganan kebakaran lahan kosong di Bulu, Sidoharjo. Hal itu menjadi kendala di lapangan karena personel dan armada terbatas,” ujar dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
