Soloraya
Sabtu, 19 Februari 2022 - 07:00 WIB

Rombongan Wisatawan Mulai Berdatangan Kembali di Mangkunegaran Solo

Bayu Jatmiko Adi  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Lansekap bangunan Pura Mangkunegaran Solo, Kamis (16/12/2021). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Rombongan wisatawan mulai berdatangan kembali ke Pura Mangkunegaran Solo setelah sebelumnya sempat membatalkan kunjungan karena kenaikan kasus Covid-19 di daerah asal mereka.

Beberapa waktu lalu, setidaknya ada delapan rombongan yang batal mengunjungi Pura Mangkunegaran Solo. Pembatalan itu terjadi karena persoalan pandemi Covid-19. Rombongan yang batal itu terdiri dari rombongan pelajar dan rombongan umum.

Advertisement

Baca Juga: Kasus Covid-19 Naik, 6 Rombongan Wisatawan Batal ke Mangkunegaran Solo

Namun saat ini sejumlah rombongan itu sudah berencana untuk menjadwalkan ulang kunjungan mereka. Ihwal rombongan wisata yang menjadwal ulang kunjungan itu disampaikan abdi dalem bidang pariwisata di Mangkunegaran Solo, Joko Pramudyo, Jumat (18/2/2022).

“Sementara ini dijadwal ulang. Kemarin ada yang masuk dari Pasuruan sudah masuk. Kemarin juga ada TK masuk dari luar daerah. Kalau yang dari Solo kebanyakan masih jadwal ulang lagi. Untuk yang rencana mau masuk tetap diagendakan tapi melihat situasi Covid-19,” katanya, Jumat.

Advertisement

Baca Juga: Cerita Mangkunagoro VI Selamatkan Mangkunegaran Solo dari Kebangkrutan

Rombongan dari Jakarta

Ia mengatakan dalam waktu dekat juga sudah ada rombongan pelajar dari Jakarta yang sudah menjadwalkan untuk datang. Diperkirakan akan terlaksana di musim libur semester nanti.

Ia berharap dengan pandemi Covid-19, terlebih dengan munculnya varian Omicron ini tidak berdampak signifikan untuk dunia pariwisata. Menurutnya saat ini kebijakan untuk pariwisata sudah cukup longgar.

Advertisement

Baca Juga: Terbesar di Indonesia, Pendopo Pura Mangkunegaran Muat Berapa Orang?

“Tapi protokol kesehatan tetap kami terapkan secara ketat. Di Mangkunegaran saat ini juga sudah menerapkan aplikasi PeduliLindungi. Protokol kesehatan lebih kami ketatkan, bahkan di dalam, masker juga tidak boleh lepas,” jelasnya.

Sementara itu di Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo, jumlah kunjungan wisatawan juga tidak terdampak signifikan dengan adanya lonjakan kasus Covid-19 gelombang Omicron. “Jumlah kunjungan hanya kena dampak jika hujan,” kata Direktur Utama Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo, Bimo Wahyu Widodo.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif