Soloraya
Jumat, 24 April 2020 - 06:30 WIB

Round Up Corona Solo: 15 Kasus Positif, 2 Masih Anak-Anak

Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi APD virus corona. (Freepik)

Solopos.com, SOLO -- Kota Solo untuk kali pertama mencatatkan kasus positif corona dari kalangan anak-anak, Kamis (23/4/2020). Tak hanya satu, ada dua anak-anak di Solo yang tertular virus itu pada waktu bersamaan.

Keduanya juga tidak berasal dari kecamatan yang sama. Saat anak berasal dari Jebres dan satu lainnya dari Banjarsari. Keduanya masih berumur kurang dari 10 tahun.

Advertisement

Belum diketahui sumber penularan virus corona atau Covid-19 pada kedua anak tersebut. Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo baru akan melakukan tracing atau pelacakan riwayat kasus keduanya pada Jumat (24/4/2020) ini.

Pelacakan itu termasuk siapa saja yang berkontak dengan dua anak-anak dalam kasus positif corona di Solo itu. Sementara itu selain dua kasus dari kalangan anak-anak, situasi Covid-19 Kota Solo pada Kamis juga menunjukkan ada penambahan satu kasus pada kalangan dewasa.

Advertisement

Pelacakan itu termasuk siapa saja yang berkontak dengan dua anak-anak dalam kasus positif corona di Solo itu. Sementara itu selain dua kasus dari kalangan anak-anak, situasi Covid-19 Kota Solo pada Kamis juga menunjukkan ada penambahan satu kasus pada kalangan dewasa.

Malam Ini, Mobil dari Bandung & Jakarta Dilarang Masuk Jateng

Pasien positif corona dewasa ini berasal dari Keluraha Joyosuran, Pasar Kliwon, Solo. Dengan demikian, pada Kamis pada penambahan tiga pasien positif corona baru dan menambah jumlah kasus di Solo yang sehari sebelumnya berjumlah 13 orang.

Advertisement

Peringkat Kedua

Karena itu datanya dialihkan ke Sukoharjo. Dengan begitu, jumlah kasus positif corona di Solo hingga Kamis (23/4/2020) bukan 16 melainkan 15 kasus.

Mengenai kasus positif corona pada anak-anak di Solo, Kepala DKK Solo, Siti Wahyuningsih, menduga mereka tertular virus corona lewat transmisi lokal. Hal itu lantaran anak-anak biasanya tidak melakukan perjalanan jauh sendirian.

Akhirnya! Indonesia Setop Penerbangan Domestik dan Internasional

Advertisement

Saat ini mereka dirawat di rumah sakit rujukan wilayah Solo didampingi orang tua masing-masing. Orang tua anak-anak ini juga belum diketahui apakah positif atau negatif Covid-19.

Sementara itu, situasi Covid-19 Kota Solo dengan tambahan dua kasus anak-anak dan satu orang dewasa yang positif corona menjadikan Solo di peringkat kedua setelah Sukoharjo dengan 21 kasus.

Berdasarkan data dari surakarta.go.id, 15 pasien positif virus corona di Kota Solo tersebar di lima kecamatan. Perinciannya, Laweyan dan Serengan masing-masing satu kasus, Pasar Kliwon 6 kasus, Jebres 5 kasus, Banjarsari 2 kasus.

Advertisement

Ibu Rumah Tangga Karanganyar Positif Covid-19, Tak Ada Riwayat Perjalanan 

Kasus positif yang meninggal ada dua orang yakni dari Pasar Kliwon dan Banjarsari. Sedangkan kasus positif sembuh tiga orang, yakni Serengan 1 orang, Jebres 2 orang.

Pasien positif yang masih dirawat sebanyak 10 orang. Pasien dalam pengawasan atau PDP ada 92 orang dengan perincian sembuh 55 orang, rawat inap 21 orang, dan meninggal 16 orang.

Orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 444 orang. Perinciannya rawat inap 6 orang, rawat jalan 77 orang, dalam pemantauan 83 orang, selesai pemantauan 361 orang, dan meninggal tidak ada.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif