SOLOPOS.COM - Ilustrasi virus corona di dunia. (Freepik)
Solopos.com, SOLO -- Data jumlah kasus positif Covid-19 Kota Solo berdasarkan monitoring terakhir, Kamis (4/6/2020), bertambah dua orang sehingga totalnya jadi 36 orang.
Tambahan dua kasus positif itu merupakan tenaga kesehatan atau nakes RSUD Bung Karno, Solo, yang terkonfirmasi pada Kamis. Sebelumnya juga ada empat nakes yang positif corona namun keduanya berdomisili luar Solo.
Data mereka masuk monitoring Covid-19 di daerah tempat tinggal masing-masing yakni Sukoharjo dua orang, Karanganyar dua orang, dan Klaten satu orang.
New Normal Solo: Aktivitas Anak-Anak Pun Diatur Dalam Perwali, Main Di Luar Bakal Dirazia!
New Normal Solo: Aktivitas Anak-Anak Pun Diatur Dalam Perwali, Main Di Luar Bakal Dirazia!
Data 36 kasus positif Covid-19 Kota Solo berdasarkan monitoring, Kamis, perinciannya 10 orang rawat inap, 22 orang sembuh, dan empat orang meninggal.
Dua nakes positif Covid-19 yang diumumkan, Kamis, masing-masing berasal dari Pucangsawit di Kecamatan Jebres dan Kelurahan/Kecamatan Serengan.
Tetap New Normal Saat Positif Covid-19 Tambah, Bupati Karanganyar: Enggak Usah Khawatir
Di sisi lain, data pasien dalam pengawasan atau PDP terkait Covid-19 Kota Solo berdasarkan monitoring pada Kamis menunjukkan angka 207 orang. Jumlah ini bertambah lima orang dalam tiga hari terakhir atau sejak Senin (1/6/2020).
Sebanyak 207 PDP itu perinciannya 167 orang sembuh, sembilan orang rawat inap, dan 31 orang meninggal. Jumlah PDP meninggal dunia bertambah satu orang dibandingkan data tiga hari yang lalu.
Tambahan satu PDP yang meninggal dunia itu berasal dari Kecamatan Serengan. Jumlah PDP meninggal dari kecamatan tersebut bertambah dari satu orang menjadi dua orang.
Sukoharjo Penuhi Syarat Terapkan New Normal, 14 Hari Ke Depan Uji Coba
Selanjutnya untuk orang dalam pemantauan atau ODP, berdasarkan monitoring kasus Covid-19, Kamis, di Kota Solo bertambah lima orang dalam tiga hari terakhir. ODP kini berjumlah 610 orang di mana dua orang di antaranya rawat inap.
Sisanya sebanyak 20 orang menjalani rawat jalan dan 588 orang selesai masa pemantauan. Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo berharap bertambahnya jumlah tenaga kesehatan yang positif Covid-19 membuat masyarakat makin sadar.
Artinya masyarakat diharapkan lebih manut atau patuh dan disiplin menjalankan protokol kesehatan guna mencegah Covid-19.
5 Anggota Keluarga Jenazah di Senting Boyolali Positif Corona, Dipastikan Bukan Transmisi Lokal
Berikut data monitoring Covid-19 per kecamatan di Kota Solo seperti diunggah di situs surakarta.go.id, Kamis (4/6/2020):
Kecamatan Laweyan
Positif: 2 orang (2 sembuh, 0 rawat inap, 0 meninggal)
PDP: 36 orang (33 sembuh, 0 rawat inap, 3 meninggal)
ODP: 86 orang (0 rawat inap, 5 rawat jalan, 81 selesai pemantauan)
Kecamatan Serengan
Positif: 9 orang (2 sembuh, 7 rawat inap, 0 meninggal)
PDP: 18 orang (12 sembuh, 4 rawat inap, 2 meninggal)
ODP: 44 orang (1 rawat inap, 2 rawat jalan, 42 selesai pemantauan)
Kecamatan Pasar Kliwon
Positif: 8 orang (6 sembuh, 1 rawat inap, 1 meninggal)
PDP: 17 orang (14 sembuh, 1 rawat inap, 2 meninggal)
ODP: 70 orang (0 rawat inap, 4 rawat jalan, 66 selesai pemantauan)
Kecamatan Jebres
Positif: 10 orang (7 sembuh, 1 rawat inap, 2 meninggal)
PDP: 71 orang (53 sembuh, 1 rawat inap, 17 meninggal)
ODP: 194 orang (0 rawat inap, 6 rawat jalan, 188 selesai pemantauan)
Kecamatan Banjarsari
Positif: 7 orang (5 sembuh, 1 rawat inap, 1 meninggal)
PDP: 65 orang (55 sembuh, 3 rawat inap, 7 meninggal)
ODP: 216 orang (1 rawat inap, 3 rawat jalan, 211 selesai pemantauan)
Total data kasus Covid-19 Kota Solo berdasarkan monitoring pada Kamis:
Positif: 36 orang (22 sembuh, 10 rawat inap, 4 meninggal)
PDP: 207 orang (167 sembuh, 9 rawat inap, 31 meninggal)
ODP: 610 orang (2 rawat inap, 20 rawat jalan, 588 selesai pemantauan)