SOLOPOS.COM - Para pejabat Pemkab Sragen mendapatkan penghargaan terbaik dalam ajang BUMD Award 2024 di Jakarta, Rabu (20/3/2024) lalu. (Istimewa/RSSG Sragen)

Solopos.com, SRAGEN—RSUD dr. Soeratno Gemolong (RSSG) Sragen kembali meraih predikat bintang lima sebagai BUMD terbaik dalam ajang BUMD Award 2024 di Hotel Raffles Jakarta, Rabu (20/3/2024) lalu.

Direktur RSSG Gemolong Kinik Darsono juga dinobatkan sebagai Top CEO pada ajang penghargaan BUMD terbesar di Indonesia itu.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Kabid Pengembangan dan Informasi RSSG Sragen, Imas Wulandari, kepada Solopos.com, Minggu (24/3/2024), mengungkapkan tim juri menilai RSSG Sragen memiliki kinerja dan inovasi yang apik sehingga dinilai layak mendapatkan predikat terbaik bintang lima.

Imas menyampaikan tim juri menyoroti dua hal, yakni strategi dan kinerja bisnis serta layanan dan inovasi.

Dia menerangkan strategi dan kinerja bisnis menjadi fokus utama RSSG untuk kebermanfaatan kepada masyarakat umum. Dia mengatakan RSSG juga tetap harus menjaga bisnis tetap untung agar tetap berinvestasi dan berkembang.

Dia mengungkapkan kondisi RSSG terkena imbas kebijakan diberlakukannya kelas rawat inap standar (KRIS). “Kebijakan itu berdampak pada berkurangan jumlah tempat tidur di RSSG, dari 168 tempat tidur menjadi 110 tempat tidur. Kendati jumlah tempat tidur berkurang, tetapi kinerja bisnis tetap berhasil melebihi target pendapatan sampai 136,5%,” kata Imas.

Imas melanjutkan RSSG juga meningkatkan pelayanan terus-menerus baik pada layanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. Dalam pelayanan itu, kata Imas, RSSG membuat terobosan baru dengan menerapkan teknologi informatika (IT) untuk memangkas prosedur sehingga pasien tidak mengantre terlalu lama, yakni pada sistem pendaftaran online dan layanan antar obat ke rumah pasien. Dengan dua inovasi itu, pasien tidak perlu mengantre di apotek, terutama bagi pasien yang lanjut usia dan anak-anak.

“Kami juga memiliki layanan terintegrasi yang disebut layanan Hebat, yakni memadukan layanan homecare, telemedicine, dan sobat (layanan pengataran obat ke rumah pasien gratis). Selain itu, kami memiliki inovasi AISHA (Artificial Intelligence Support for Hospital Acceleration), yaitu aplikasi terintegrasi berbasis Kecerdasan buatan untuk mengatasi berbagai problem yang dihadapi rumah sakit, khususnya di bidang Promosi, Informasi, Kendali dan Edukasi (PIKE).” ujar dia.

Dengan inovasi AISHA ini, kata Imas, RSSG menjadi juara tingkat kabupaten, provinsi, dan mengantarkan Sragen menjadi Kabupaten paling inovatif di tingkat nasional.

Imas mengatakan efek pelayanan itu dapat dilihat dari survei kepuasan pelanggan. Hasil survei tersebut, ujar dia, dari tahun ke tahun mengalami kenaikan signifikan.

“Awalnya Google Rating dari dulu 1,3 naik menjadi 4,5. Kemudian dari aplikasi Kesan BPJS 90% pasien menyatakan puas dengan pelayanan yang diberikan. Hal ini membawa RSSG berada dipuncak nilai tertinggi se-Soloraya dengan rating 4,8,” ujar dia.

Imas mengungkapkan dalam ajang BUMD Award 2024, Direktur RSSG dr. Kinik Darsono meraih penghargaan Top CEO BUMD Award 2024 dan Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati mendapat penghargaan Top Pembina BUMD 2024 karena seluruh inovasi tersebut tidak lepas dari dukungan dan peran kepala daerah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya