Soloraya
Sabtu, 26 November 2022 - 10:23 WIB

Ruas Jalan Penghubung Antarobjek Wisata di Situs Sangiran Sragen Longsor

Tri Rahayu  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seorang pengendara motor berhenti di pinggir jalan saat melihat kondisi bahu jalan yang longsor di Ruas Jalan Ngebung-Manyarejo, Kalijambe, Sragen, Jumat (25/11/2022). (Istimewa/DPU Sragen )

Solopos.com, SRAGEN  Jalan penghubung antarobjek wisata di kawasan Situs Sangiran, tepatnya di jalur Ngebung-Manyarejo, Kalijambe, Sragen, longsor, Jumat (25/11/2022). Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Sragen sigap untuk survei lokasi dan merencanakan penanganan mulai awal 2023 besok.

Longsoran bahu jalan itu tidak menganggu lalu lintas jalan dan tidak terlalu berbahaya bagi pengguna jalan. Kendati demikian tetap diberi tanda untuk kehati-hatian pengguna jalan.

Advertisement

Kepala DPU Sragen, Raden Suparwoto, saat dihubungi Solopos.com, Sabtu (26/11/2022), membenarkan adanya jalan longsor tersebut. Dia menjelakan bibir jalan yang longsor sepanjang 6 meter dan tingginya 20 meter karena jalan itu di pinggir tebing.

“Kami sudah mengecek ke lokasi. Yang longsor itu bahu Jalan Ngebung-Manyarejo. Ruas jalan tersebut sudah masuk dalam penanganan rekonstruksi awal 2023. Kami berencana membuat penahan tanah seperti pancang dan bronjong,” jelas Woto, sapaan akrabnya.

Baca Juga: JNE Bebaskan Biaya Pengiriman Bantuan Gempa Cianjur

Advertisement

Demi mencegah hal yang tidak diinginkan, jalan itu sengaja diberi tanda hati-hati dan tanda pantau. Dia mengatakan jalur itu memang sudah rusak. Jalur itu menghubungkan Menara Pandang Sangiran menuju Museum Ngebung hingga berlanjut ke Museum Manyarejo.

“Beberapa ruas jalan tersebut memang berpotensi longsor karena tanahnya labil. Pada 2021 lalu, kami sudah memberi penahan tanah. Untuk kebutuhan anggarannya baru kami susun. Nanti rencananya sekalian direkonstruksi untuk ruas jalan tersebut,” jelasnya.

Jalan rusak yang akan direkonstruksi tahun depan sepanjang kurang lebih 2 km. Walau longsor itu tidak diharapkan, DPUPR sudah mengantisipasi untuk penanganan sekaligus rekonstruksi jalan yang sudah rusak itu.

Advertisement

Baca Juga: Sempat Tertutup Material Longsor, Jalan Lingkar Kota Wonogiri Mulai Dibuka

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif