SOLOPOS.COM - Musibah kebakaran melanda sebuah rumah dan ruko toko mainan di Dukuh Kuntulan, Desa Pandes, Kecamatan Wedi, Senin (15/11/2021) dini hari. Tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian material ditaksir senilai Rp500 juta. (Istimewa/Dokumentasi Damkar Satpol PP Klaten)

Solopos.com, KLATEN – Kebakaran melanda rumah dan ruko toko mainan di Dukuh Kuntulan, Desa Pandes, Kecamatan Wedi, Klaten, Senin (15/11/2021) pukul 01.15 WIB. Sebanyak tiga orang yang sempat terjebak di dalam ruko lolos dari maut setelah berhasil keluar ruko dengan cara menerobos kobaran api.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, musibah kebakaran terjadi di ruko milik Dinar Benhadad, 37. Luas area yang terbakar berukuran 7 meter X 40 meter. Sementara, total luas bangunan mencapai 7 meter X 60 meter. Kuat dugaan, terjadinya kebakaran disebabkan korsleting di komputer kasir di ruko bagian depan.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Musibah kebakaran itu kali pertama diketahui salah seorang warga yang tinggal di depan ruko. Terdapat tiga orang yang sempat terjebak di dalam ruko saat terjadi kebakaran rumah dan ruko toko mainan itu. Dua di antaranya menyelamatkan diri dengan cara naik tangga balkon di atas dapur bagian belakang bangunan.

Baca Juga: Ruko di Karanganom Klaten Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp500 Juta

Kedua orang tersebut memperoleh pertolongan warga sekitar dengan memanfaatkan tangga. Sedangkan satu orang yang sempat terjebak di dalam ruko berhasil keluar dengan cara menerobos kobaran api.

Musibah kebakaran dilaporkan ke petugas pemadam kebakaran (Damkar) Klaten, Senin (15/11/2021) pukul 02.12 WIB. Regu II Damkar Klaten yang mengerahkan tiga unit mobil Damkar langsung bergegas menuju ke rumah dan ruko mainan yang terbakar itu. Tim Damkar yang menempuh jarak kurang lebih 9,5 kilometer tiba di lokasi pukul 02.22 WIB. Selanjutnya, penanganan kebakaran berlangsung hingga pukul 04.15 WIB.

“Tak ada korban jiwa atau pun korban luka dalam kejadian tersebut. Dalam memadamkan kobaran api, estimasi air yang kami gunakan sekitar satu tangki (berisi 5.000 liter) dan lima tangki (masing-masing tangki berisi 3.500 liter),” kata Kepala Seksi (Kasi) Damkar Satpol PP Klaten, Sumino, kepada Solopos.com, Senin (15/11/2021) pagi.

Baca Juga: Oven Tembakau di Trucuk Klaten Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp50 Juta

Sumino mengatakan tim Damkar Satpol PP dapat menyelamatkan sejumlah aset ruko seperti satu kamar tidur, dapur, surat berharga, uang tunai, perangkat elektronik yang terdiri satu televisi dan dua laptop, serta dua unit sepeda motor.

“Total kerugian ditaksir senilai Rp500 juta. Saat penanganan musibah kebakaran, kami dibantu instansi lain, seperti Polsek Wedi dan Koramil Wedi,” kata Sumino.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya