SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><strong>Solopos.com, SUKOHARJO</strong> — Satu rumah warga Dukuh Baseng, Desa Gentan, Kecamatan Bulu, <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180321/490/904648/bencana-sukoharjo-awas-4-potensi-bahaya-ini-mengancam-di-musim-penghujan" title="BENCANA SUKOHARJO: Awas! 4 Potensi Bahaya Ini Mengancam di Musim Penghujan">Sukoharjo</a>, roboh rata dengan tanah akibat tersapu angin, Selasa (4/9/2018) sore.</p><p>Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian itu. Warga bersama anggota Koramil Bulu dan Polsek Bulu bekerja bakti membersihkan puing-puing rumah milik Sukiman dan Surip itu, Rabu (5/9/2018).</p><p>Kepala Dukuh atau Bayan Baseng, Surya Anggono, di sela-sela kerja bakti, bercerita dua hari tiga hari belakangan angin bertiup kencang di wilayah tersebut. Menurutnya, lokasi Baseng berada di pegunungan sehingga tiupan angin belakangan ini dirasakan kencang dibanding hari-hari biasa.</p><p>“Hari ini kerja bakti. Semua puing-puing rumah dibersihkan dan kondisi rata tanah. Perbaikan rumah masih menunggu bantuan. Proposal perbaikan rumah ke Baznas sudah dibuat. Namun, bantuan logistik dari BPBD [Badan Penanggulangan Bencana Daerah] Sukoharjo dan Dinsos <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180220/490/896058/bencana-sukoharjo-tanggul-kali-samin-di-kesongo-melebar-kekhawatiran-warga-kian-besar" title="BENCANA SUKOHARJO : Tanggul Kali Samin di Kesongo Melebar, Kekhawatiran Warga Kian Besar">Sukoharjo</a> sudah diterima,” ujarnya.</p><p>Menurutnya, kayu dan genting yang masih bisa dipakai akan digunakan saat perbaikan rumah nanti. “Saat kejadian rumah dalam kondisi kosong. Pemiliknya di luar kota dan selama ini rumah dihuni Rukinem. Namun, dua bulan terakhir Rukinem pindah ke rumah anaknya. Ya karena kondisi rumah ini lapuk sehingga ditinggalkan.”</p><p>Dia mengatakan bantuan dari BPBD <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180313/490/902532/bencana-sukoharjo-perempuan-lansia-sakit-selamat-saat-rumahnya-ambruk-rata-tanah" title="BENCANA SUKOHARJO : Perempuan Lansia Sakit Selamat saat Rumahnya Ambruk Rata Tanah">Sukoharjo</a> dan Dinsos berupa selimut, bahan pangan, tikar, dan sebagainya. Suryo mengatakan saat kejadian rumah dalam kondisi kosong dan lapuk. Kepala Desa Gentan, Kardaya, mengonfirmasi tidak ada korban saat kejadian.</p>