SOLOPOS.COM - Rumah warga Ngemplak, Jatiyoso, Karanganyar saat terbakar pada Rabu (4/10/2023) malam. (Istimewa/Efan)

Solopos.com, KARANGANYAR — Bangunan rumah warga di Dusun Ngemplak RT 002/RW 001, Desa Jatiyoso, Kecamatan Jatiyoso, Kabupaten Karanganyar ludes dilalap api pada Rabu (4/10/2023) malam.

Kebakaran terjadi saat pemilik rumah merantau di Jakarta. Rumah tersebut selama ini hanya dihuni oleh orangtuanya bernama Sagiman, 50.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Informasi yang dihimpun Solopos.com, kebakaran terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Saat itu, Sagiman hendak persiapan Salat Magrib di masjid. Namun saat wudu, Sagiman melihat api telah membesar dan membakar rumah bagian dapur.

Melihat kejadian itu, Sagiman yang seorang diri berupaya mematikan api menggunakan air. Sayangnya api tidak bisa dipadamkan, justru makin membesar.

Sagiman lantas berteriak dan meminta tolong kepada warga sekitar. Mendengar teriakan Sagiman, warga yang hendak melaksanakan Salat Magrib di Masjid Al Mukmin, tak jauh dari rumahnya langsung berdatangan.

Mereka berbondong-bondong datang untuk membantu memadamkan api menggunakan peralatan seadanya. Sementara sebagian mengamankan barang berharga milik korban.

Petugas pemadam kebakaran (damkar) yang menerima laporan kejadian tersebut langsung ke lokasi. Dua unit mobil pemadam kebakaran memadamkan api. Api berhasil dijinakkan satu jam kemudian. Namun nahas, bangunan rumah tersebut telah ludes dilalap api.

Kasubsi Penmas Polres Karanganyar, Bripka Aditya Prima Sakti, mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy, mengatakan kebakaran diduga dari bara api sisa pembakaran kayu. Sejam sebelum kejadian, Sagiman membakar kayu dibelakang dapur. Kemudian ditinggalkan saat hendak melaksanakan Salat Magrib.

“Diduga api dari sisa bara pembakaran kayu itu yang merembet ke bagian dapur hingga menyebabkan kebakaran,” kata dia, Kamis (5/10/2023).

Dia mengatakan rumah tersebut milik anak Sagiman yang tengah merantau di Jakarta. Sagiman seorang diri menunggu rumah tersebut. Akibat kejadian ini korban mengalami kerugian hingga Rp350 juta.

“Tidak ada korban dalam kejadian ini. Hanya, rumahnya ludes terbakar,” katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya