Soloraya
Sabtu, 6 Mei 2023 - 15:46 WIB

Rumaket Sukoharjo Dibuka, Wadahi Kreativitas dan Inovasi Pemuda

Magdalena Naviriana Putri  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bupati Etik Suryani melihat stan Expo Rumah Pemuda Kreatif Inovatif (Rumaket) yang bertema Youth Festival KNPI Sukoharjo Expo 2023, Sabtu (6/5/2023). (Solopos.com/Magdalena Naviriana Putri)

Solopos.com, SUKOHARJO — Dinas Kepemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Sukoharjo menggandeng Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) menggelar Expo Rumah Pemuda Kreatif Inovatif (Rumaket). Kegiatan bertema Youth Festival KNPI Sukoharjo Expo 2023 dibuka pada Sabtu (6/5/2023) di Gedung Pusat Promosi Potensi Daerah (GP3D) Sukoharjo.

Bupati Sukoharjo, Etik Suryani dalam pembukaan kegiatan tersebut mengajak para generasi muda memanfaatkan waktu dengan melakukan kegiatan yang positif.

Advertisement

“Anak-anakku semua yuk isi kegiatan kita yang positif agar bisa menumbuhkan ekonomi. Agar tidak terprovokasi hal yang tidak baik. Dengan medsos jadilah pemuda yang hebat untuk menjaga kondusivitas dan ketentraman Sukoharjo. Saya titip ke kalian semua angkat potensi Sukoharjo kalau bukan kita siapa lagi,” ajak Bupati.

Dalam kegiatan yang akan berlangsung hingga Minggu (7/4/2023) itu Bupati mengatakan Rumaket dibuat untuk mewadahi kreativitas dan inovasi pemuda Sukoharjo. Dia berharap anak-anak muda Sukoharjo dapat melahirkan karya-karya baru. Pemkab akan memprosikan karya tersebut dari tingkat kabupaten hingga nasional.

“Mangga kita uri-uri potensi di Sukoharjo, mudah-mudahan sejak pandemi Covid-19 mereda kami sudah berani tampil menampung UMKM di Sukoharjo di sini. Setiap Jumat, Sabtu, Minggu selalu ada pameran UMKM di GP3D ini,” ujar Bupati Etik.

Advertisement

Sementara itu Kepala Disporapar Sukoharjo, Setyo Aji Nugroho, mengatakan target pelaksanaan kegiatan tersebut merupakan pengembangan UMKM, penampil potensi daerah, dan juga sirkulasi ekonomi yang berputar. Terutama partisipasi dari para pemuda dari berbagai daerah di Sukoharjo.

Kegiatan tersebut digelar dengan melibatkan 400 pemuda baik dari karang taruna, organisasi kemasyarakatan dan pemuda (OKP), maupun perseorangan. “Untuk peserta terdapat perwakilan UMKM dari 12 kecamatan di Sukoharjo dan disediakan 30 stan gratis untuk UMKM Sukoharjo. Ini kali pertama kegiatan seperti ini, ke depan kami harapkan semoga dapat berjalan lebih besar,” terangnya.

Pelaku usaha gitar asal Ngrombo, Baki, Sukoharjo, Utsman Nur Aziz, 17, menyebut kegiatan tersebut memberi kesempatan promosi bagi para pelaku usaha seperti dirinya.”Di Ngrombo 90% warganya memproduksi gitar. Penjualan kemarin sempat kena dampak saat pandemi Covid-19 karena banyak pengiriman yang tertunda. Kami hanya bisa bikin stok.  Jadi saat ada pembeli mereka tidak harus menunggu,” ujar Utsman.

Advertisement

Dalam pameran tersebut juga tersedia produk asal Sukoharjo lain seperti rotan, eco print, kuliner, dan lainnya. Bahkan pemuda dari berbagai komunitas tergabung dalam pameran tersebut.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif