SOLOPOS.COM - Pengguna jalan melintas di depan Rutan Boyolali menjelang eksekusi terpidana mati Tran Thi Bich Hanh, Sabtu (17/1/2015). (Muhammad Irsyam Faiz/JIBI/Solopos)

Rutan Boyolali, dua narapidana di rutan itu kabur Minggu siang.

Solopos.com, BOYOLALI — Dua narapidana penghuni Rumah Tahanan (Rutan) Boyolali kabur, Minggu (17/4/2016) siang.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Kedua penghuni rutan itu adalah Mulyanto, 39, warga Purwosari RT 002/RW 014, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, Solo dan Sukino, 32, warga Dukuh Banger Karang RT 001/Rw 002, Desa Mojosari, Kecamatan Karanggede, Boyolali.

Mulyanto merupakan narapidana kasus narkotika yang sudah diputus hukuman 12 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri (PN) Boyolalipada 15 Oktober 2015. Melalui putusan No.94/Pid.Sus/2015/PN.Byl dia terbukti melanggar Pasal 114 UU No.35/2009 tentang Narkotika. Sedangkan Sukino adalah narapidana kasus pencabulan yang diputus hukuman 5 tahun pada 29 Maret 2016.

Dari informasi yang diterima Solopos.com, dari pihak kepolisian, pelaku melarikan diri memakai sarung yang diikat ke atap masjid dan lari ke timur menuju dinding untuk melompat. Masjid Rutan berada di sebelah paling timur bangunan rutan. Keduanya lari diduga melewati SD 7 Boyolali.

Belum ada keterangan resmi dari otoritas Rutan Boyolali. Kepala Rutan Boyolali, Achmad Chudori, tidak bisa ditemui di Rutan Minggu.

“Pimpinan tidak ada di kantor, ini kan hari libur,” kata seorang petugas Rutan, Masngudi, saat ditemui di Rutan, Minggu sore.

Kendati demikian, Masngudi membenarkan ada dua tahanan rutan yang kabur Minggu kemarin, sembari menunjukkan data tahanan kabur yang terpasang di dinding ruang depan rutan.

“Ini saya tunjukan, benar ada dua tahanan kabur, namanya Mulyanto dan Sukino, tapi keterangan resmi silakan ke Polres Boyolali, tadi dari Polres sudah olah TKP ke sini,” kata dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya