SOLOPOS.COM - Kondisi rumah mendiang Dono Warkop DKI di Delanggu Klaten. (Youtube/B Project)

Solopos.com, KLATEN — Rumah mendiang pelawak Wahyu Sardono alias Dono Warkop DKI di Delanggu, Klaten, Jawa Tengah, menjadi pusat perhatian. Rumah lawas tersebut merupakan tempat sang pelawak lahir dan dibesarkan hingga lulus SMA.

Sebagai informasi, pelawak kelahiran 30 September 1951 itu menghabiskan masa kecilnya di Klaten, Jawa Tengah. Dia tinggal di rumah keluarganya yang berlokasi di Jl Garuda, RT 002/RW 011, Dukuh Kragan, Desa Delanggu, Kecamatan Delanggu, Klaten.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Kini, rumah tersebut dalam kondisi kosong. Semua anggota keluarga Dono telah meninggalkan rumah tersebut. Meski demikian, kondisi rumah itu masih terawat, bahkan isi di dalam rumah Dono masih lengkap. Selama ini, rumah itu dirawat oleh Siti, 52, dan suaminya.

Baca juga: Isi Rumah Dono di Klaten Masih Komplit Hlo, Begini Kondisinya

Ditemui Solopos.com, di rumah Dono Warkop, Sabtu (6/11/2021), Siti dan suaminya mengaku tidak pernah sekalipun masuk ke dalam untuk melihat isi rumah tersebut. Padahal di dalam rumah tersebut, kata dia, masih terdapat berbagai perabot rumah tangga.

“Kami enggak berani masuk ke dalam rumah. Yang kami bersihkan hanya bagian luar [teras],” katanya.

Adapun rute menuju ke rumah mendiang Dono dari lampu merah Pasar Delanggu ambil ke arah barat. Posisi rumahnya berada sekitar 100 meter dari Balai Desa Delanggu atau 50 meter dari bekas pabrik karung goni.

Baca juga: Rumah Dono Warkop di Klaten Kosong Puluhan Tahun, Angker Gak Ya?

Sesampainya di sana, Anda mungkin tidak akan langsung mengenali rumah tersebut. Sebab, tidak ada plang khusus yang menandai jika rumah itu adalah milik mendiang Dono Warkop.

Jika dilihat dari bangunannya, rumah itu jauh dari kesan mewah, malah justru sangat sederhana. Bangunan rumahnya terbuat dari kayu. Atapnya genting tanah yang sudah berwarna coklat kehitaman menandakan usianya yang sudah tua dan dilengkapi dengan seng di bagian teras. Bagian atap rumah model lama itu pun sudah mulai keropos.

Baca juga: Semua Objek Wisata Klaten Sudah Buka, Tapi Tetap Jaga Prokes Ya…

Bagian teras rumah tersebut kini dimanfaatkan oleh anak Siti sebagai kedai susu segar. Jadi sesampainya di sana, Anda akan melihat spanduk hijau bertuliskan Susu Segar Boyolali Mas Hendra.

Meski sudah lapuk dimakan usia, umah kosong peninggalan Dono Warkop itu masih sering didatangi warga maupun wisatawan yang melintas di Delanggu. Bahkan ada beberapa vlog yang direkam di sekitar lokasi tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya