Soloraya
Jumat, 17 Maret 2023 - 12:59 WIB

Sakit Mag Akut, Pengusaha Suvenir asal Jaten Karanganyar Meninggal di Kontrakan

Indah Septiyaning Wardani  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Polisi melakukan olah TKP di Desa Ngringo, Jaten Karanganyar pada Jumat (17/3/2023). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYAR — Michael Andre Yananto, 41, ditemukan tak bernyawa di rumah kontrakannya di Banaran RT 004/RW 006 Desa Ngringo, Kecamatan Jaten, Karanganyar, pada Jumat (17/3/2023) sekitar pukul 10.00 WIB.

Pengusaha suvenir ini diduga meninggal dunia karena sakit asam lambung atau mag akut. Sontak penemuan jenazah tersebut menggemparkan warga setempat.

Advertisement

Informasi yang dihimpun Solopos.com, korban kali pertama ditemukan oleh  karyawannya bernama Nardi saat hendak masuk kerja pada pukul 10.00 WIB. Saat itu Nardi datang, namun tak ada respons dari dalam rumah. Merasa curiga, Nardi masuk rumah yang saat itu dalam kondisi tak terkunci dan mendapati korban tergeletak di kasur.

“Saya datang buka pintu gerbang tapi saya panggil tidak nyahut. Saya masuk rumah ternyata sudah tergeletak di kasur,” kata Nardi ketika dijumpai Solopos.com di lokasi.

Nardi kemudian mengecek denyut nadi bosnya yang ternyata sudah tidak berdenyut lagi. Badan dan tangannya saat diraba sudah dalam keadaan dingin. Korban ditemukan sudah meninggal dunia dengan telanjang dada.

Advertisement

“Tidak pakai kaus. Hanya pakai celana pendek, ” katanya.

Korban selama ini hidup sendiri. Namun terkadang ditemani adik kandungnya. Korban sebelum meninggal sempat mengeluhkan sakit maag akut dan asam lambung. “Kemarin sih sakit mag,” tuturnya.

Ketua RT 004/RW 006, Wiyadi, mengatakan korban sudah 4 tahun mengontrak di rumah tersebut. Dari data KTP, Andre merupakan warga Banaran, Ngringo, Jaten. “Masih lajang,” katanya.

Advertisement

Kapolsek Jaten, AKP Yuni Marsianto, langsung ke lokasi kejadian setelah menerima laporan dari pemerintah desa . Polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara. Belum diketahui penyebab pasti kematian tersebut. Polisi masih melakukan visum luar terhadap jenazah. “Jenazah akan dibawa ke RS Moewardi,” katanya.

Di sekitar lokasi jenazah, polisi mengamankan dompet berisi uang Rp1 juta dan kartu identitas diri dan kartu ATM.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif