Soloraya
Senin, 14 November 2011 - 16:30 WIB

Sakit tak kunjung sembuh, seorang kakek gantung diri

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi. (dok Solopos)

Sragen (Solopos.com)–Lantaran tak tahan menderita sakit menahun, Pangat Tirto Karsono, 78, warga Dukuh Pucung RT 9, Desa Dukuh, Tangen, Sragen nekat mengakhiri hidup dengan gantung diri di pohon bambu belakang rumah Minggu (13/11/2011), sekitar pukul 16.00 WIB.

ilustrasi. (dok Solopos)

Advertisement

Korban diketahui sudah mencoba bunuh diri kali ketiga, tapi selalu dipergoki keluarganya. Peristiwa nahas itu diketahui kali pertama, istri korban, Karni, 75, saat mencari suaminya di belakang rumah. Karni kaget melihat suaminya tergantung di pohon bambu dengan tali.

Sontak Karni berteriak memanggil Slamet, 39, yang tinggal satu rumah untuk meminta tolong. Warga yang mendengar teriakan Karni pun langsung berdatangan. Dari hasil pemeriksaan ternyata korban sudah tak bernyawa.

Kapolres Sragen, AKBP Susetyo Cahyadi melalui Kasubag Humas, AKP Mulyani, saat dihubungi Espos, mengaku menerima laporan bunuh diri itu dari Polsek Tangen. Menurut dia, korban nekat gantung diri karena sakit yang dideritanya selama dua tahun.

Advertisement

“Informasi dari keluarga, korban sudah tiga kali mencoba bunuh diri, tetapi selalu digagalkan pihak keluarga. Hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Jadi kematian korban murni disebabkan bunuh diri,” tukasnya.

(trh)

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Bunuh Diri Kakek Sragen Tangen
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif