SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pintu Air pada Saluran Irigasi (Dok/JIBI/Solopos)

 Ilustrasi Pintu Air pada Saluran Irigasi (Dok/JIBI/Solopos)


Ilustrasi Pintu Air pada Saluran Irigasi (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, KLATEN — Dalam beberapa tahun terakhir, ratusan teteg atau pintu air yang digunakan pada saluran irigasi  di Klaten raib digondol maling. Mayoritas pencurian itu terjadi di Klaten bagian selatan dan timur.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Klaten, Harjaka, mengatakan pihaknya tidak bisa berbuat banyak mengatasi aksi pencurian tersebut. Pasalnya, pencurian pintu air cukup sulit untuk diawasi.

Menurutnya, setiap pekan hampir selalu ada kasus pencurian pintu air. Meski demikian, hingga saat ini dia belum bisa memastikan jumlah pintu air yang raib itu.

“Pencurian pintu air sangat marak. Kami tidak begitu tahu pasti berapa yang dicuri, namun jumlahnya ratusan,” katanya saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Kamis (29/8/2013).

Jumlah yang hilang, sambungnya, belum bisa di-back up semuanya melalui anggaran pengadaan dan perbaikan pintu air setiap tahun. Pada 2012, pihaknya menganggarkan dana pengadaan dan perbaikan pintu air senilai Rp500 juta. Pada 2013, pihaknya kembali menganggarkan dalam jumlah dana yang sama dengan 2012. “Dengan anggaran itu belum cukup mengganti semua pintu air yang hilang dan rusak,” tandasnya.

Hal itu disebabkan banyak kasus pencurian yang terus terjadi. Dia mengatakan kasus pencurian satu pintu air dampaknya lebih besar dibandingkan kasus pencurian mobil. “Jika pencurian mobil yang hilang dan dirugikan mungkin hanya satu orang, namun pintu air dampaknya hingga menyebabkan ratusan hektare lahan terganggu,” paparnya.

Rata-rata, lanjut dia, kasus pencurian terjadi saat hujan pada malam hari. “Momen seperti itu dimanfaatkan karena suara dari gergaji besi tidak akan terdengar saat terjadi hujan. Namun, ada juga pencuri yang beraksi di siang bolong,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya