Soloraya
Selasa, 26 Maret 2024 - 13:45 WIB

Sambut Pemudik, 4 Ruas Jalan di Sukoharjo Ini Diperbaiki dengan Tambal Sulam

R Bony Eko Wicaksono  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kondisi jalan Gentan-Bekonang di Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo banyak terdapat lubang. Foto diambil Selasa (26/3/2024). (Solopos.com/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SUKOHARJO – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Sukoharjo memprioritaskan perbaikan empat ruas jalan yang menjadi jalur mudik. Pengerjaan proyek perbaikan jalan dikebut agar bisa rampung sebelum Lebaran.

Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga DPUPR Sukoharjo, Sriyadi, mengatakan keempat ruas jalan itu, yakni Jl. Adi Sumarmo, jalan Tanjunganom-Daleman, jalan Gentan-Bekonang dan jalan Wirun-Palur di Kecamatan Mojolaban. “Kami mengutamakan pemeliharaan rutin di empat ruas jalan itu karena jalur mudik bagi para perantau. Keempat ruas jalan itu juga jalur alternatif penghubung antardaerah. Dari Sukoharjo-Karanganyar dan Sukoharjo-Klaten,” kata dia, saat berbincang dengan Solopos.com, Selasa (26/3/2024).

Advertisement

Jl. Adi Sumarmo yang menghubungkan wilayah Sukoharjo dan Karanganyar bakal menjadi jalur mudik utama para perantau yang hendak ke Kota Solo atau beberapa kota di Jawa Timur. Perbaikan jalan bakal difokuskan menambal lubang jalan atau aspal yang mulai mengelupas.

Sementara jalan Tanjungamon-Daleman menjadi jalur penghubung wilayah Sukoharjo dan Klaten. Sementara jalan Wirun-Palur Mojolaban menghubungkan wilayah Sukoharjo dan Karanganyar. “Jalur-jalur alternatif yang menjadi jalur mudik lebih diprioritaskan diperbaiki. Sebagian ruas jalan sudah dikerjakan dengan menambal lubang jalan. Sebagian lagi dikebut hingga beberapa hari sebelum Lebaran,” ujar dia.

Dia berharap tak ada lagi lubang jalan di jalur mudik sehingga para perantau lebih nyaman berkendara tatkala melakukan perjalanan jauh ke kampung halaman.

Advertisement

Pantauan Solopos.com, Selasa, kondisi jalan Gentan-Bekonang masih terdapat banyak lubang jalan yang tertutup genangan air. Aspal di pinggir jalan tampak mengelupas dan retak. Tak hanya itu, kondisi jalan juga bergelombang yang menyulitkan para pengguna kendaraan bermotor ketika melewati jalan tersebut.

Sebenarnya, ruas jalan Gentan-Bekonang sudah di diperlebar dua meter pada 2022 dan menjadi jalur alternatif favorit di wilayah pinggiran yang menghubungkan Sukoharjo-Karanganyar. “Kendaraan berat bertonase tinggi sering lewat jalan ini. Aspal jalan tidak kuat menahan beban kendaraan berat. Ditambah curah hujan tinggi selama musim penghujan. Harapannya ya lubang jalan segera ditambal,” kata warga Desa Gentan, Kecamatan Bendosari, Fajar.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif