SOLOPOS.COM - Dua mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Mas Said, Muhammad Bahrudin (kiri) dan Aan Rohmad Safrudin, yang akan mendaki gunung tertinggi di Turki, Ararat, berada di Bandara Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Kamis (12/8/2021).
Solopos.com, SOLO—Dua mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Mas Said (UIN R.M. Said), Muhammad Bahrudin dan Aan Rohmad Safrudin, yang akan mendaki gunung tertinggi di Turki, Ararat, Kamis (12/8/2021), telah berada di Bandara Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
Mereka menunggu penerbangan ke Istanbul, Turki dengan perkiraan memakan waktu lima jam penerbangan.
“Mereka tiba di Abdu Dhabi pukul 04.07 waktu setempat. Selanjutnya menunggu penerbangan ke Istanbul,” ujar Lina Febi , pejabat Humas dan Publikasi Mapala Specta UIN R.M. Said kepada Solopos.com, Kamis (12/8/2021).
Ia menuturkan, Muhammad Bahrudin (Fakultas Syari’ah) dan Aan Rohmad Safrudin (Mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Dakwah) akan mendaki Gunung Ararat yang berketinggian 5.137 meter dari permukaan laut (mdpl).
Ia menuturkan, Muhammad Bahrudin (Fakultas Syari’ah) dan Aan Rohmad Safrudin (Mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Dakwah) akan mendaki Gunung Ararat yang berketinggian 5.137 meter dari permukaan laut (mdpl).
Keduanya dilepas Wakil Rektor UIN Bidang Kemahasiswaan dan Kerja sama UIN R.M. Said, Prof. Dr. H. Syamsul Bakri dalam upacara di Ruang Senat Gedung Rektorat, Senin (9/8/2021), yang dihadiri Ahmad Syauqillah selaku pembina Mapala Specta dan pengurus Specta.
Acara diawali penyerahan bendera UIN Raden Mas Said Surakarta oleh Syamsul Bakri kepada Tim Specta Indonesian International Expedition (SIIE).
Baca Juga: Dua Mahasiswa UIN Surakarta Bertekad Kibarkan Merah Putih di Gunung Tertinggi di Turki
Setelah upacara selesai Tim SIIE berangkat ke Stasiun Purwosari untuk menuju Stasiun Pasar Senen, Jakarta. “Pukul 19.08 Tim SIIE sudah sampai di bandara International Soekarno Hatta sembari melakukan persiapan check in untuk melakukan penerbangan menuju Abu Dhabi-Istanbul,” katanya.
Pendakian gunung tertinggi kedua di jazirah Arab itu mengusung tema Menuju Tiga Dekade Specta dan Menyongsong IAIN Surakarta Menjadi UIN Raden Mas Said Surakarta dengan Menapaki Puncak Tertinggi Turki.
Lina melanjutkan, ekspedisi ini dilaksanakan bertepatan dengan peringatan hari kemerdekaan Indonesia. Targetnya, pada 17 Agustus 2021 pagi kedua pendaki andalan UIN R.M. Said itu sudah sampai di puncak Ararat. “Mohon doa dan dukungannya agar kegiatan ekspedisi Gunung Ararat 5.137 mdpl Turki berjalan lancar dan sukses,” tutup Lina.