SOLOPOS.COM - Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno saat mengisi workshop TaKa Kreatif di Gedung Kebudayaan Karanganyar pada Kamis (14/9/2023). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYAR — Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menargetkan pergerakan wisatawan nusantara naik dua kali lipat atau mencapai 1,2 miliar orang pada tahun ini.

Di Jawa Tengah,  kawasan Soloraya menjadi tumpuan pergerakan wisatawan Nusantara tersebut. Selain kaya wisata alam, juga wisata berbasis masyarakat dan kuliner mulai berkembang pesat. Salah satunya di Kabupaten Karanganyar.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

“Jawa Tengah, khususnya di sekitar Soloraya, menjadi tumpuan dan harapan dari pergerakan wisatawan Nusantara. Karena, wisata di Jawa Tengah memiliki paket lengkap mulai dari wisata alam, wisata berbasis masyarakat, serta wisata kuliner yang mulai dikembangkan,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno dalam Workshop Kota/Kabupaten Kreatif di Gedung Kebudayaan Karanganyar pada Kamis (14/9/2023).

Sandi berharap pergerakan wisata di Jateng memberikan kontribusi terhadap capaian pergerakan wisatawan Nusantara. Berdasarkan data Kemenparekraf pada akhir Juni lalu, angka wisatawan Nusantara masih di level 400-500 juta. Masa libur Natal dan Tahun Baru nanti diharapkan bisa mendongkrak target capaian wisatawan Nusantara.

Tahun ini, pergerakan wisatawan Nusantara ditargetkan naik dua kali lipat dari tahun lalu, berkisar 1,2 sampai 1,4 miliar. “Saya mengapresiasi tinggi terhadap Kabupaten Karanganyar yang telah memilih subsektor seni pertunjukan sebagai lokomotif pembangunan ekonomi kreatif,” kata Sandiaga.

Karanganyar telah memutuskan untuk mengedepankan pertanian dan pariwisata sebagai pendorong ekonomi. Industri pertanian dan pariwisata di Karanganyar nantinya akan diperkuat dengan ekonomi kreatif.

“Bagaimana inovasi-inovasi ini bisa dikembangkan bekerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Itu akan kami libatkan dalam inovasi karya anak bangsa,” papar Sandiaga.

Ia ingin memastikan pariwisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Karanganyar dapat berkembang dan berdikari. Salah satunya dengan pengembangan desa wisata di Sumberbulu, Kecamatan Mojogedang.

Menurutnya saat ini kebangkitan ekonomi nasional bukan dari pelaku bisnis skala raksasa. Namun justru industri rumah tangga skala kecil dan mikro. Selain pariwisata, Kemenparekraf juga fokus dalam membina UMKM untuk menciptakan lapangan kerja.

“Sebesar 97% lapangan kerja di Indonesia diciptakan UMKM. Pemerintah sudah luar biasa berikan semangat UMKM,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya