Soloraya
Senin, 6 Juni 2022 - 20:35 WIB

Sanggar di Lereng Merapi Klaten Gelar Pentas Selama 1 Pekan

Taufiq Sidik Prakoso  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Perwakilan Dewan Kesenian Klaten, Wahyudi Martono, menyerahkan wayang punta dewan kepada dalang Ki Adudarminto sebagai pembukaan pentas wayang kulit semalam suntuk di Sanggar Tari Tirto Cahyo Laras pimpinan Ki Suharno Siswo Raharja beralamat di Desa Bawukan, Kecamatan Kemalang, Minggu (5/6/2022) malam. (Istimewa/Dewan Kesenian Klaten)

Solopos.com, KLATEN — Sanggar Tari Tari Tirto Cahyo Laras pimpinan Ki Suharno Siswo Raharja menggelar pentas seni selama sepekan. Pentas tersebut digelar sanggar tari yang beralamat di Dukuh Ngemplak, Desa Bawukan, Kecamatan Kemalang tersebut dalam rangka memeringati Hari Lahir Pancasila.

Pentas seni yang ditampilkan di antaranya karawitan oleh ibu-ibu, pentas seni karawitan anak-anak, pentas karawitan bapak-bapak, serta pentas jatilan.

Advertisement

Puncak pergelaran, yakni pentas wayang kulit semalam suntuk dengan dalang Ki Sudarminto dari Jogja yang digelar Minggu (5/6/2022) malam.

Pada acara puncak itu juga dilakukan penyerahan beasiswa bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu dan penyerahan sembako kepada kaum duafa.

Puncak acara dihadiri Forkopimca Kemalang, kepala desa dan RT/RW se-Kecamatan Kemalang, Dewan Kesenian Klaten, Ketua Komisi II DPRD Klaten, serta tokoh seni di Kemalang.

Advertisement

Baca Juga: Kakek 93 Tahun Nikahi Nenek 71 Tahun, Kepala KUA Kemalang: Salut!

Dalam sambutannya, pimpinan sanggar Ki Suharno mengatakan kegiatan digelar secara swadaya. Biaya penyelenggaraan kegiatan yang menghabiskan dana hingga puluhan juta rupiah sebagian besar berasal dari kantong pribadi.

Perwakilan Dewan Kesenian Klaten, Wahyudi Martono, mengapresiasi dan memberikan hormat kepada pimpinan sanggar.

Advertisement

“Beliau pantas dinobatkan sebagai pejuang seni di lereng Merapi dan pantas disebut sebagai pelopor dalam menghayati dan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Dengan semangat gotong royong dan dengan menjalin kesatuan dan persatuan warga sekitarnya mampu menyelenggarakan kegiatan seperti ini,” kata Wahyudi berdasarkan rilis yang diterima Solopos.com, Senin (6/6/2022).

Baca Juga: Pengurus Dewan Kesenian Kecamatan di Klaten Dilantik, Apa Tugasnya?

Wahyudi menambahkan Ki Suharno menjadi salah satu tokoh di Klaten, bersama-sama dengan Dewan Kesenian Klaten berupaya nguripke, ngurupke, dan ngirabke seni budaya yang ada di Klaten.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif