Wonogiri (Espos)–Dalam posisi duduk, anak sapi berbulu hitam kelam yang baru berumur satu pekan milik Kasino alias Karso Wiyono, 71, warga Kedungbendo RT 2/RWIII Desa Ngadipiro, Nguntoronadi itu tampak sama seperti anak-anak sapi lainnya. Tapi begitu anak sapi itu berdiri, tampaklah perbedaannya. Kaki anak sapi itu hanya ada tiga.
Sementara kaki kiri belakangnya tidak bisa tumbuh sejak masih dalam rahim induknya. Hal itu kontan membuat warga terheran-heran dan penasaran. Tak lama setelah sapi itu lahir, kabar langsung menyebar dan orang-orang berbondong-bondong untuk menonton. “Paling ramai pada dua hari pertama sejak lahir, Minggu (18/7) lalu. Ramai sekali orang-orang datang untuk menonton. Setelah itu, ya masih ada beberapa yang sengaja datang atau sekadar mampir saat lewat,” jelas salah satu tetangga Kasino, Mulyadi, saat ditemui di kandang sapi yang terletak di belakang rumah Kasino, Minggu (25/7),
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Kasino mengaku tidak pernah menyangka sapinya melahirkan anak yang hanya memiliki tiga kaki. Menurutnya, itu adalah kejadian langka. Selama puluhan tahun memelihara sapi, baru kali ini, sapinya melahirkan anak berkaki tiga. Dia pun berniat untuk terus memelihara sapi itu dan tidak akan menjualnya.
shs