Soloraya
Rabu, 13 Juli 2022 - 16:15 WIB

Sapi Suspek PMK Muncul di Wilayah Perbatasan Karanganyar

Akhmad Ludiyanto  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bupati Karanganyar, Juliyatmono dan tim dari Dispertan PP Karanganyar melakukan vaksinasi PMK pada sapi, Jumat (1/7/2022). (Istimewa/Pemkab Karanganyar)

Solopos.com, KARANGANYAR — Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (Dispertan PP) Kabupaten Karanganyar mewaspadai munculnya penyakit mulut dan kuku (PMK) pada sapi di wilayah perbatasan. Sementara itu, vaksinasi PMK hingga Senin (11/7/2022) baru mencapai 66 persen dari jumlah vaksin yang diterima sebanyak 3.000 dosis.

Kepala Bidang Peternakan Dispertan PP Karanganyar, Hari Sulistyo, mengatakan belakangan ini muncul sapi suspek PMK di wilayah Kecamatan Jenawi yang merupakan wilayah perbatasan. Meski belum dipastikan, gejala yang dialami sapi-sapi milik warga setempat mengarah ke PMK.

Advertisement

“Kami sekarang mewaspadai daerah perbatasan. Karena di Jenawi yang sebelumnya bebas PMK justru malah mulai ada yang kena gejala,” ujar Hari, Selasa (12/7/2022).

Menurutnya, potensi persebaran PMK di wilayah tersebut bisa saja timbul karena berbatasan dengan wilayah kabupaten lain di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Hari tidak merinci jumlah sapi yang suspek PMK tersebut.

“Jumlahnya kami belum tahu, tapi gejala itu memang di sana ada,” imbuhnya.

Advertisement

Baca Juga: Kasus PMK Sragen Tinggi, Disnakan Usulkan 72.237 Sapi Divaksin Tahap II

Sementara itu, vaksinasi terhadap sapi-sapi sehat terus dilakukan pasca Hari Raya Iduladha. Hari mengatakan hingga Senin (11/7/2022) sebanyak 2.268 dosis dari 3.000 dosis vaksin yang diterima Karanganyar sudah disuntikkan kepada sapi-sapi di hampir semua kecamatan.

“Sekitar 60 persen sudah diberikan kepada sapi-sapi di kecamatan-kecamatan yang. Semoga cepat selesai vaksinasinya,” imbuhnya.

Advertisement

Pemberian vaksin kedua akan mulai dilakukan 30 Juli ini. Hingga saat ini belum ada informasi soa kemungkinan adanya tambahan  dosis vaksin untuk Karanganyar.

Baca Juga: Alhamdulillah, Tidak Ada Temuan PMK Pada Hewan Kurban Di Sukoharjo

“Belum ada kabar tambahan lagi. Tapi untuk vaksin kedua mulai akhir Juli nanti,” imbuhnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif