SOLOPOS.COM - Sayap pintu air Putat yang ambrol. Foto diambil Jumat (11/1/2013). (JIBI/SOLOPOS/Burhan Aris Nugraha)
Sayap pintu air Putat yang ambrol. Foto diambil Jumat (11/1/2013). (JIBI/SOLOPOS/Burhan Aris Nugraha)
SOLO — Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS) angkat tangan terkait ambrolnya sayap pintu pintu air Putat, Sewu. Hal ini seiring tak ada alokasi anggaran untuk perbaikan sayap pintu air Putat.
Demikian disampaikan koordinator penjaga pintu air Joyotakan dan Putat, Purwoko kepada Solopos.com, Senin (14/1/2013). Dia mengatakan untuk perbaikan sayap pintu air Putat membutuhkan dana yang cukup besar. Sementara dari BBWSBS tak ada lokasi anggaran untuk perbaikan tersebut.
“Itu sayap pintu air, bukan talut. Kami telah melaporkan sayap, bukan talut pintu air Putat ke Pusat. Karena anggarannya sangat besar,” katanya.
Dia mengakui kondisi sayap ambrol kian meluas. Hal ini setelah Sungai Bengawan Solo meluap dan menerjang puluhan rumah di sekiar pintu air. Dia menuturkan belum bisa memastikan kapan perbaikan sayap pintu air dilakukan. Namun pemerintah pusat memberi sinyal perbaikan sayap akan dilaksanakan pada 2013 ini.
“Kapan waktunya belum tahu. Sepertinya di 2013 ini sudah dikerjakan,” katanya.
Lurah Sewu Sri Nindyo menuturkan sayap pintu air Putat yang ambrol kian meluas. Bahkan kondisinya memrihatinkan dan rawan jebol. Dia mengatakan telah melaporkan ke BBWSBS. Dia khawatir sayap jebol dan banjir bandang menerjang kawasan peres. Dia berharap ada langkah lanjutan dari BBWSBS untuk memperbaiki sayap ambrol.
