Solopos.com, WONOGIRI — SDN 3 Punduhsari, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri, dibobol maling pada Rabu (22/11/2023). Tujuh laptop chromebook yang digunakan sebagai media pengajaran raib dibawa kabur pencuri.
Kepala Seksi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, mengatakan Aparat Polres Wonogiri menerima laporan kejadian pencurian di SDN 3 Punduhsari pada Rabu pagi. Petugas telah melakukan olah tempat kejadian perkara.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Saat ini kasus pencurian tersebut masih proses penyelidikan. Anom menjelaskan ada tujuh chromebook yang hilang diduga karena dicuri. Aksi pencurian itu diduga dilakukan pada Rabu dini hari.
Polisi mendapati beberapa barang bukti bekas aksi maling di SDN 3 Punduhsari, Manyaran, Wonogiri, itu. Berdasarkan olah TKP pelaku diduga masuk dan mencuri barang-barang itu melalui atap bangunan sekolah.
Hal itu tampak dari bagian atap yang jebol. Plafon eternit juga rusak dan diletakkan di belakang pintu ruang guru. Pencurian itu baru diketahui ketika salah satu guru membuka ruang guru dan mendapati atap ruangan itu rusak.
Dia dan satu guru lain kemudian mengecek barang-barang di lemari penyimpan. “Ada tujuh chromebook dan tiga pengisi daya hilang,” kata Anom saat dihubungi Solopos.com, Jumat (24/11/2023).
Dia melanjutkan kerugian akibat aksi maling di SDN 3 Punduhsari, Manyaran, Wonogiri, itu sekitar Rp40,6 juta. Selain itu akibat pencurian itu proses belajar mengajar siswa yang biasa menggunakan chromebook menjadi tidak optimal.
Saat ini Satuan Reserse Polres Wonogiri tengah menyelidiki kasus tersebut. “Sejumlah barang bukti sudah kami dapatkan antara lain tujuh dusbook chromebook dan pecahan plafon eternit warna putih. Kami upayakan pelaku bisa tertangkap secepatnya,” ujar dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
