SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Klaten (Solopos.com)–Sebagian masyarakat Klaten memeriahkan malam takbiran dengan pesta kembang api di pusat kota pada Senin (29/8/2011) malam.

Pantauan Espos, ditengah padatnya lalu lintas di sepanjang jalan pemuda tampak sebagai dari warga menggelar konvoi takbiran dengan menaiki mobil bak terbuka. Bahkan kemeriahan warga dalam menyambut malam takbiran diwujudkan dengan pesta kembang api.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Kegiatan malam takbiran juga digelar puluhan warga di Kecamatan Wedi. Umat Islam di daerah itu menggelar acara takbir keliling menggunakan sejumlah alat bedug.

Tak hanya orang dewasa, anak-anak ikut larut dalam kemeriahan tersebut. Sebelum berangkat, mereka berkumpul di Lapangan Kalibajing, Desa Pakahan, Kecamatan Wedi. Mereka secara berkelompok mengumandangkan gema takbir dengan cara jalan kaki dan sepeda motor menuju Lapangan Wedi tak jauh dari pusat keramaian kantor Kecamatan Wedi.

“Kegiatan malam takbir keliling ini rutin diselenggarakan pada malam Lebaran. Rute takbir keliling hanya sekitar Kecamatan Wedi, saya senang mengikuti acara sepertin ini,” ujar salah satu peserta takbiran, Sofyan, warga Wedi, saat ditemui Espos, di sela-sela acara, Senin malam.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Klaten akhirnya memutuskan Shalat Id di Alun-alun Klaten pada Rabu (31/8/2011).

Hal itu sesuai dengan keputusan pemerintah pusat melalui Kementrian Agama (Kemenag) dan sejumlah organisasi massa (Ormas) Islam dalam Sidang Isbat yang memutuskan 1 Syawal jatuh pada Rabu 31 Agustus 2011.

“Dengan adanya keputusan dari pemerintah pusat, maka pelaksanaan silaturahmi dan open house di Rumah Dinas (Rumdin) Bupati Klaten tetap dilaksanakan pada Rabu,” papar Sekretaris Daerah (Setda) Klaten, Indarwanto, Senin (29/8/2011) malam.

Untuk pelaksanaan Salat Id di Alun-alun Klaten bertindak sebagai imam yakni Drs H Mustari, dengan Khotib H Syamsudin Asrofi.

Pada bagian lain, Bupati Klaten, Sunarna mengimbau kepada masyarakat Klaten yang menggelar acara malam takbiran agar tidak mengganggu ketertiban lalu lintas. “Kami hanya memerbolehkan konvoi malam takbiran yang dipusatkan di Masjid Raya Klaten dengan cara jalan kaki,” terangnya.

Sementara itu, Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kelurahan Gayamprit, Kecamatan Selatan tetap akan melaksanakan Shalat Ied di Stadion Trikoyo pada Selasa (30/8) pagi.

(m98)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya