Sragen (Solopos.com)–Bendungan Dung Kancil, Kecamatan Miri, Sragen kian mengalami pendangkalan karena sedimen yang terus menumpuk.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Seperti diungkapkan Penjaga Bendungan Dung Kancil, Parjo, ketinggian sedimen yang menumpuk di bendungan tersebut mencapai 3,5 meter. Dengan kondisi tersebut, praktis bendungan tak bisa menampung air secara maksimal.
“Tinggi mercu hingga dasar pintu penguras air itu sekitar 3,5 meter dan di situ sudah dipenuhi sedimen. Air pun tak bisa ditampung dengan maksimal, lama-lama bendungan bisa semakin sempit dan dangkal,” tutur Parjo, saat ditemui Espos di sekitar Bendungan Dung Kancil, Senin (5/12/2011).
Menurutnya, bendungan tersebut kali terakhir dilakukan pengerukan sedimen pada tahun 2008. Permohonan pengerukan sedimen pun sudah kerap dilayangkan. Dari dinas terkait di Pemprov Jateng, kata dia memang sudah pernah melakukan survei, tapi belum ada realisasi pengerukan hingga kini.
“Masyarakat sangat berharap agar dilakukan pengerukan sedimen agar air yang bisa ditampung lebih maksimal dan manfaatnya bagi masyarakat pun bisa lebih banyak. Apalagi saat musim hujan seperti ini,” imbuhnya.
(m97)