SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JIBI/SOLOPOS/Moh Khodiq Duhri DISERUDUK- Isuzu Panther bernopol AD 9399 KD terperosok ke area persawahan setelah diseruduk bus AKAS bernopol N 7959 UR di Jl Jogja-Solo tepatnya di depan Pabrik Susu Sari Husada, Kemudo, Prambanan, Klaten, Jumat (21/10/2011).

Klaten (Solopos.com) -Dua kecelakaan lalu lintas terjadi di dua lokasi berbeda di Jl Jogja-Solo, Jumat (21/10/2011). Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu, namun empat orang mengalami luka-luka.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Kecelakaan pertama terjadi di depan Pabrik Susu Sari Husada, Kemudo, Prambanan pada pukul 05.30 WIB. Kecelakaan ini melibatkan bus AKAS bernopol N 7959 UR jurusan Surabaya-Jogja dan Isuzu Panther bernopol AD 9399 KD.

Kejadian itu bermula ketika bus AKAS yang dikemudikan Maryono, 40, warga Srono, Banyuwangi, melaju kencang menuju Jogja. Sesampainya di depan Pabrik Susu Sari Husada Klaten, Maryono dikejutkan dengan tidak berfungsinya pedal rem. Padahal di depan bus tersebut terdapat sejumlah kendaraan yang berhenti lantaran lampu lalu lintas menunjukkan warna merah.

Untuk menghindari kecelakaan, Maryono berusaha menabrakkan bus dengan median jalan agar laju bus bisa berhenti. Kendati sudah menabrak median jalan, laju bus tetap tidak terkontrol hingga menabrak bagian belakang Isuzu Panther yang dikemudikan Suyoto, 41, warga Karangpandan, Karanganyar.

“Tadinya saya berharap dengan menabrak median jalan laju bus akan berhenti. Tetapi lajunya menjadi tidak terkontrol hingga menabrak bagian belakang mobil itu,” ujar Maryono saat ditemui wartawan di lokasi.

Akibat kecelakaan itu, Isuzu Panther tersebut sempat terseret dan terperosok ke area persawahan. Dua orang warga yakni Sunarso dan
Hartini yang berada di dalam mobil tersebut mengalami luka-luka ringan.

“Kami sebenarnya mau berangkat ke Bandung untuk mendatangi wisuda saudara saya. Tetapi baru sampai sini, sudah terjadi
kecelakaan,” papar Suyoto.

Sementara itu kecelakaan kedua terjadi depan Subterminal Penggung, Ceper sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Kecelakaan ini melibatkan dua truk pengangkut pasir.

Peristiwa itu bermula ketika truk pengangkut pasir bernopol AD 1780 CY berhenti di persimpangan jalan lantaran lampu lalu lintas berwarna merah. Tiba-tiba dari belakang muncul truk pengangkut pasir yang dikemudikan Sriyanto, 34, warga Masaran, Sragen.

Diduga, Sriyanto mengantuk hingga menabrak bagian belakang truk yang berhenti di depannya. Akibatnya, bagian depan truk tersebut ringsek. Sementara Sriyanto dan kernek truk, Roso, 30, terjepit di dalam. Berkat bantuan warga sekitar, dua orang tersebut berhasil dievakuasi selama hampir 30 menit. Keduanya mengalami luka ringan di bagian kaki namun keduanya menolak dibawa ke rumah sakit. mkd

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya