Soloraya
Jumat, 27 Maret 2020 - 17:12 WIB

Sejumlah Desa di Wonogiri Bikin Larangan Memancing di WGM

Rudi Hartono  /  Cahyadi Kurniawan  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Spanduk larangan memancing terpasang di dekat jembatan Kedungareng, Dusun Kedungareng, Desa Sendang, Kecamatan Wonogiri, Kamis (26/3/2020). (Espos/Rudi Hartono)

Solopos.com, WONOGIRI — Sejumlah desa di Wonogiri membikin larangan memancing di kawasan Waduk Gajah Mungkur (WGM) sekitar desa hingga batas waktu yang belum ditentukan. Kebijakan itu untuk mencegah penularan penyakit virus corona (Covid-19).

Untuk diketahui, WGM menjadi surga bagi pemancing dari berbagai daerah, seperti Wonogiri, Sukoharjo, Karanganyar, Solo, Gunung Kidul (DIY), bahkan Salatiga.

Advertisement

Ini Empat Golongan Yang Oleh Gubernur Jatim Minta Diprioritaskan

WGM ramai dikunjungi pemancing setiap hari, tetapi paling ramai pada akhir pekan. WGM berada di Kecamatan Wonogiri, Wuryantoro, Eromoko, Baturetno, dan Nguntoronadi.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Kamis (26/3/2020), pihak yang membuat kebijakan itu meliputi Pemerintah Desa (Pemdes) Sendang, Kecamatan Wonogiri; Gebang, Pondoksari, keduanya Kecamatan Nguntoronadi; dan Tegalharjo, Kecamatan Eromoko.

Advertisement

Jadi Bahan Disinfektan, Pemutih Pakaian Mulai Langka di Pasaran

Pemdes bersangkutan memasang spanduk atau sarana lain berisi larangan memancing/menutup area pemancingan. Pemdes Sendang memasang spanduk larangan di sudut pertigaan menuju spot memancing dekat jembatan Kedungareng.

Selain itu, spot memancing di Sendang terdapat di Dusun Sendang dan Plataran dekat kawasan budi daya ikan nila (Dusun Bendorejo).

Pemkab Sragen Distribusikan Disinfektan untuk Sterilisasi 5.480 RT

Advertisement

Pantauan Solopos.com di sekitar WGM, sejumlah orang nekat memancing di Plataran. Mereka duduk tak berdekatan agar bisa melemparkan joran dengan leluasa. Pemancing yang seluruhnya lelaki itu mengaku dari Wonogiri.

Kepala Desa (Kades) Sendang, Sukamto, saat ditemui Solopos.com di kantornya, Kamis, mengatakan kebijakan melarang warga memancing diambil setelah dirinya berkoordinasi dengan jajaran forum komunikasi pimpinan kecamatan (forkompimcam), Selasa (24/3/2020) lalu.

Update! 1.046 Positif Corona di Indonesia, Ada Tambahan 3 di Jateng

Bersifat Sementara

Menurut Kades, kebijakan larangan memancing di WGM tersebut untuk mencegah penularan virus corona yang sekarang ini telah merambah Soloraya, termasuk Wonogiri.

Advertisement

Aturan itu berlaku sementara saja hingga kondisi membaik. Jika situasi sudah memungkinkan, Pemdes bakal kembali mempersilakan warga memancing.

Salat Jumat Di Wonogiri Ditiadakan Tapi Duhur Masih Berjamaah

“Ini untuk mengantisipasi hal-hal tak diinginkan. Kondisi sekarang masih seperti ini [virus corona masih ada] tentu kami harus merespons. Apalagi pemancing banyak dari luar Wonogiri,” kata Sukamto.

Setelah informasi seputar virus corona mengemuka, jumlah pemancing berkurang dari biasanya. Jumlah mereka pun semakin sedikit setelah kebijakan larangan memancing di WGM diterapkan.

Advertisement

Ganjar Pranowo Bantah Kota Tegal Lockdown, Orang Masih di Jalan

Tim satuan tugas (satgas) anticorona berpatroli secara berkala ke lokasi memancing. Jika mendapati pemancing mereka memberi imbauan agar tak memancing lagi.

Terpisah, Kades Tegalharjo, Heny Listyaningsih, menyampaikan tim sukarelawan intensif memantau tempat memancing sejak beberapa hari terakhir. Setidaknya ada delapan lokasi memancing di Tegalharjo. Biasanya paling ramai di Dusun Tegalrejo dan Bulakrejo.

Pasar Properti Perkantoran Diprediksi Lebih Sehat Pada 2021

Puluhan pemancing memadati di satu spot memancing setiap akhir pekan. Dia menyayangkan para pemancing yang tak mengindahkan imbauan. Saat tim ke lapangan mereka bubar. Namun, keesokan harinya ada saja yang masih memancing.

“Untuk mencegah penularan virus corona, area pemancingan di lingkungan Tegalharjo kami tutup sementara. Warga yang biasanya membuka warung dan parkir untuk pemancing pun tutup atas kesadaran sendiri,” kata Heny.

Advertisement

Kecelakaan Mobil Tabrak Tugu di Karanganyar, 1 Orang Meninggal

Salah satu pemancing di Plataran, Giri, warga Kelurahan Wonokarto, Kecamatan Wonogiri, mengaku cukup waswas dengan virus corona. Namun dia tetap memancing untuk mengisi waktu luang. Dia meyakini aman dari virus karena berada jauh dari pemancing lainnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif