SOLOPOS.COM - Keraton Solo (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO — Salah satu kereta wisata yang dulu sering digunakan mendiang Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Sri Susuhunan Paku Buwana X, yang dipamerkan di Pagelaran Keraton Surakarta saat peringatan Sekaten, menjadi perhatian pengunjung. Setidaknya tiap hari puluhan pengunjung mengamati dan berfoto di dekat kereta tersebut.

“Kebetulan sekarang sedang piknik dengan anak-anak yang sekolahnya sedang libur. Mereka ingin melihat Sekaten di Solo,” ujar salah seorang wisatawan domestik asal Kediri, Jawa Timur Mamat, 49, bersama rombongan lainnya saat melihat barang-barang Museum Keraton Surakarta di Pagelaran Keraton Surakarta, Rabu (1/1/2013).

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Menurut dia pameran kereta wisata yang diberi nama Kyai Raja Peni itu menarik. Karena dalam fantasinya, kereta ini dulu pernah menjadi salah satu kendaraan mewah raja yang ditunggangi ketika hendak refreshing ke objek wisata di Solo dan sekitarnya.

Karena itu dia berharap barang bersejarah yang dianggap tak ternilai harganya ini perlu dilestarikan. Sementara itu Ketua Panitia Sekaten Solo, K.R.M.H. Satryo Hadinagoro, yang coba ditemui di kantornya untuk mengofirmasikan pameran tersebut tak ada di tempat.

“Sampai siang ini beliau [Satryo] belum kelihatan ngantor. Biasanya kalau tidak tanggal merah seperti sekarang ini beliau sudah di kantor,” ujar Koordinator Tiket Pameran di Pagelaran Keraton Surakarta, Muklis M ketika ditemui di ruang kerjanya.

Sedangkan salah seorang pemandu pameran, Gandung, 50, mengatakan sejak awal kereta wisata PB X dipamerkan, dinilai kerap mendapat perhatian para pengunjung. Dia mengatakan pada peringatan Sekaten tahun lalu, kereta tersebut tak dipamerkan ke khalayak ramai di Pagelaran. Sebab saat itu ada beberapa bagian kereta yang harus diperbaiki.

“Kalau sekarang bisa dipamerkan ini untung sekali. Karena saat ini pengunjung Sekaten ramai sekali dan bahkan jauh lebih ramai dari tahun lalu. Mungkin ini berbarengan dengan liburan anak-anak sekolah, libur Natal dan tahun baru, sehingga banyak wisatawan yang melihat Sekaten,” papar dia.

Selain kereta Kyai Raja Peni juga dipamerkan kereta untuk melayat bernama Kyai Retno Poespoko, foto-foto keraton dan lingkungannya tempo dulu, sejumlah kain batik tulis dan sebagainya. Pada Sekaten tahun lalu barang-barang itu tak dipamerkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya