“Sebenarnya, yang perlu dikembangkan adalah koperasi wanita yang mampu mendukung pembangunan di wilayah kecamatan. Seperti di Kecamatan Selogiri yang memiliki koperasi wanita dengan perkembangan yang cukup baik,” terangnya saat memberikan sambutan.
Hal itu, lanjut dia, dapat memfasilitasi perempuan untuk ikut serta berperan dalam pembangunan. Apalagi, kini Pemkab berupaya meningkatkan ekonomi kerakyatan untuk potensi masyarakat. Ia menyatakan, mayoritas taraf hidup masyarakat di Wonogiri masih berada di bawah garis kemiskinan. Jadi, perempuan dapat berperan serta dengan adanya koperasi wanita.
Ia berharap, dengan pembinaan itu dapat menyinergikan dan meningkatkan peran perempuan agar lebih aktif berkarya. Juga ada dialog kemitraan yang mampu mendukung organisasi perempuan.
“Peluang itu kini terbuka lebar dan perempuan dapat memberikan sumbangan tertinggi untuk membantu pemerintah atau masyarakat dalam melaksanakan pembangunan. Sehingga jangan sampai ada inovasi dan kreativitas yang dibatasi. Anggapan perempuan sebagai konco wingking tidak boleh ada lagi,” imbuhnya.
(aak)