Soloraya
Kamis, 25 Mei 2023 - 10:00 WIB

Selain Penanak Nasi, Para Calhaj Dilarang Bawa Uang Tunai Banyak, Ini Alasannya

Nova Malinda  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kasi Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi saat diwawancari di Embarkasi Solo, Rabu (25/5/2023). (Solopos.com/Nova Malinda).

Solopos.com, SOLO —Terdapat sejumlah larangan bagi para jemaah calon haji (Calhaj  yang terbang menuju Tanah Suci. Kasi Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi, mengatakan penanak nasi menjadi salah satu barang larangan yang sering terdeteksi dilanggar pada tahun-tahun sebelumnya.

Di samping itu, para calhaj juga dilarang membawa uang berlebih untuk mengantisipasi potensi kehilangan uang atau risiko lainnya saat di perjalanan.

Advertisement

Menurut Gentur, biasanya para Calhaj membawa penanak nasi karena khawatir di Arab tidak bisa makan nasi. Padahal sudah disampaikan, para jamaah akan mendapat sajian menu khas Indonesia saat di Tanah Suci.

“Jadi harapannya tidak perlu takut atau repot, karena di sana sudah disediakan menu khas Indonesia, iya ada nasi,” kata dia saat ditemui di Embarkasi Solo, Rabu (25/5/2023).

Sementara untuk larangan membawa uang berlebih, Guntur mengatakan bahwa di Arab sudah ada mesin ATM. Karena itu, para Calhaj bisa menukarkan uang di sana.

Advertisement

“Mesin ATM di Arab Saudi sana sudah bisa membaca kurs, jadi kita memasukkan kartu ATM kita, kita mengambil dalam bentuk riyal, itu juga muncul, konversi rupiahnya juga akan muncul,” terang dia.

Kartu ATM yang bisa digunakan di Arab Saudi jenisnya visa, kalau ATM GPN belum bisa. Gentur menekankan kembali, ada beberapa barang yang dilarang untuk dibawa dalam tas koper besar para jamaah. Tas koper akan dicek dan diskrining menggunakan X-ray di Embarkasi Solo.

“Hal lain yang dilarang seperti senjata tajam, senjata api, obat obatan yang berlebihan, jimat jimat tertentu, penanak nasi, alat pemanas, perhiasan dan uang-uangan dalam jumlah besar,” jelas dia.

Advertisement

Sampai saat ini, Gentur mengatakan belum ada temuan di koper besar terkait barang-barang yang dilarang tersebut.

“Sampai dengan kloter delapan ini Alhamdulillah barang bawaan calon haji Embarkasi Solo masih aman,” papar dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif