Selama Ramadan, CFD di Solo Tetap Berjalan Seperti Biasa

Solopos.com, SOLO–  Selama Ramadan kegiatan hari bebas kendaraan atau CFD (car free day) tiap Minggu di Solo tetap berjalan sebagai mana hari-hari biasa. Baik itu CFD di ruas Jl. Slamet Riyadi maupun di Jl, Ir. Juanda, Pucangsawit, Jebres.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Ari Wibowo, ketika ditemui Solopos.com, Rabu (6/3/2024). Menurutnya alasan tetap memberlakukan CFD di bulan puasa karena di tahun sebelum-sebelumnya kegiatan ini juga tetap berlangsung.

Selain itu, menurut dia, dengan adanya CFD masyarakat bisa terus berolahraga walaupun sedang berpuasa, event-event tetap jalan, dan roda ekonomi pun tetap berputar. Nantinya CFD juga tidak ada perubahan jam pelaksanaannya, yakni mulai pukul 05.00 WIB-09.00 WIB.

“CFD selama puasa tetap berjalan, tidak ada perubahan baik segi jam maupun petugas yang ada di lapangan. Mulai pukul 05.00 WIB hingga 10.00 WIB,” ungkap Ari.

Akan tetapi, menurut Ari, pada H-7 atau H+7 lebaran kemungkinan pelaksanaan CFD bisa saja ditinjau ulang atau bahkan ditiadakan. Mengingat pada waktu-waktu tersebut tingkat kepadatan kendaraan terutama di Jl. Slamet Riyadi cukup tinggi.

“Khusus H-7 dan H+7 lebaran kami masih melakukan konfirmasi kepada Pak Wali. Apakah tetap diadakan atau ditiadakan,” kata Ari.

Ari berpesan kepada warga Solo yang meramaikan CFD di bulan puasa nanti untuk menikmatinya seperti CFD-CFD pada hari biasanya. Gunakan CFD sebagai pengisi waktu yang positif di pagi hari saat berpuasa.

Sementara itu, terkait dengan PKL (Pedagang Kaki Lima) atau pedagang yang berjualan di CFD, berdasarkan keterangan dari Kepala Bidang Sarana Distribusi Perdagangan Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Solo,  Joko Sartono, ketika dihubungi  Solopos.com, Rabu (6/3/2024) pihaknya tetap membolehkan untuk berjualan. Hanya, mengingat CFD saat itu berlangsung ketika bulan puasa, Ia mengimbau untuk para pedagang untuk tidak menjual makanan.

” Ya (diperbolehkan berjualan), nanti ada imbauan kepada para pedagang untuk berjualan selain makanan,” ungkap Joko.

Jika berkaca pada pelaksanaan CFD Ramadan 2023, jumlah  pedagang memang tidak seramai biasanya. Hanya ada beberapa pedagang saja yang masih berjualan makanan atau minuman semantara yang lain berjualan barang-barang seperti mainan, pakaian dan bahan makanan yang bisa diolah di rumah.