SOLOPOS.COM - Tim kesebelasan dari Gemolong berfoto bersama Bupati Sragen dan Wakil Bupati saat menerima Piala Juara I Bupati Sragen Cup 2023 di Stadion Taruna Sragen, Jumat (27/10/2023) petang. (Solopos.com/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN — Tim kesebelasan Gemolong, Sragen, menjuarai turnamen sepak bola Piala Bupati Sragen atau Bupati Sragen Cup 2023 dalam laga final melawan tim Kecamatan Sambirejo di Stadion Taruna Sragen, Jumat (27/10/2023) sore. Tim Gemolong unggul dengan skor 7-6 atas Tim Sambirejo lewat adu penalti lantaran skor 1-1 bertahan hingga akhir pertandingan.

Suporter masing-masing tim dalam laga final memenuhi stadion yang terletak di Kelurahan Kroyo, Kecamatan Karangmalang, Sragen itu. Meskipun laga final, selama pertandingan hingga usai berjalan damai kendati saat pertandingan cukup menegangkan. Pertandingan itu disaksikan langsung Bupati Sragen, Wakil Bupati Sragen, Ketua DPRD Sragen, Kapolres Sragen, Dandim Sragen, dan seribuan suporter dari dua kecamatan tersebut.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Tanda-tanda kemenangan Gemolong sudah telihat ketika salah satu pemain dari Tim Sambirejo mendapat sanksi kartu merah oleh wasit. Benar saja, Gemolong mampu unggul lebih dulu. Seorang pemain dari Tim Gemolong, Panji Danu, nomor punggung 11, mencetak gol pada menit ke-60.

Namun, keunggulan Gemolong itu hanya bertahan 15 menit. Walau bermain dengan 10 pemain, pada menit ke-75, Tim Sambirejo, pemain Tri Widodo, berhasil membobol gawang lawan lewat tendangan bebas. Skor 1-1 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan. Kedudukan 1-1 hingga menit terakhir itulah membuat wasit memutuskan untuk adu penalti.

Adu penalti yang menegangkan antara kedua tim akhirnya menentukan pemenang Bupati Cup 2023. Tim Gemolong unggul dengan skor 7-6 atas Tim Sambirejo. “Yang menang tidak boleh umuk dan yang kalah tidak boleh ngamuk,” ujar komentator pertandingan di akhir penalti.

Dalam kesempatan itu pula, Panitia Pelaksana Bupati Sragen Cup 2023 mengumumkan juara Top Score yang diraih Aldi Prasetyo yang mencetak empat gol selama turnamen. Selain itu, seorang pemain Tim Sambirejo Tri Widodo menjadi juara Best Player dengan mencetak tiga gol selama pertandingan.

Masing-masing mendapat hadiah khusus dari Bupati berupa uang Rp10 juta per orang. Sedangkan juara I Tim Gemolong mendapat hadiah Rp7,5 juta, juara II Tim Sambirejo mendapat hadiah Rp5 juta, dan juara III dan IV dari Tanon dan Kedawung masing-masing Rp3 juta.

“Bupati Cup 2023 ini lebih ramai dibandingkan event tahun sebelumnya. Ini menunjukkan kerinduan setelah sekian lama tidak ada pertandingan. Di 2022 batal diadakan karena ada kerusuhan di Stadion Kanjuruhan sehingga semua pertandingan dibatalkan. Baru di 2023 ini bisa menggelar Bupati Cup,” ujar Ketua Panpel Bupati Cup 2023, Heru Cahyono.

Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, mengaku luar biasa antusias masyarakat. Ia berpikir kenapa tidak setiap tahun diadakan turnamen itu. Dia mendapat masukan para pemain yang menginginkan tahun depan digelar lagi Bupati Cup 2024. Dia menyetujuinya karena bisa mengasah keterampilan bibit pemain muda di Sragen.

“Saya sudah sampaikan kepada Tim Anggaran Pemerintah Daerah untuk menganggarkan Bupati Cup di 2024. Mereka ini butuh rumah agar persepakbolaan di Sragen maju. Bahkan dari cabang olahraga lainnya juga antusias seperti dari voli, tenis meja dan basket. Semoga pada Bupati Cup ini semua pemainnya murni putra daerah masing-masing sehingga tidak ada yang ngebon dari luar,” harapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya