SOLOPOS.COM - Komisioner KPU Boyolali, Nyuwardi (kanan) dan Wakhid Thoyib (kiri), saat acara media gathering di Reswara Kitchen Boyolali, Rabu (22/11/2023). (Solopos/Ni’matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI — Masa kampanye Pemilu 2024 bakal dimulai Selasa (28/11/2023) secara serentak di seluruh wilayah Indonesia, termasuk Boyolali. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Boyolali meminta masyarakat umum untuk ikut berpartisipasi mengawasi dan mengawal jalannya kampanye dan pemilu agar berjalan baik dan lancar.

Terkait persiapan menjelang masa kampanye tersebut, beberapa waktu lalu, KPU Boyolali,telah menggelar rapat koordinasi dengan pihak terkait seperti partai politik (parpol), kepolisian, dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

KPU juga menggelar media gathering bersama para jurnalis di salah satu rumah makan wilayah Sunggingan, Boyolali, Rabu (22/11/2023). Dalam kesempatan itu, Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat (Parmas) dan SDM KPU Boyolali, Nyuwardi, mengatakan KPU akan memfasilitasi pemasangan alat peraga kampanye (APK).

Ada tiga baliho alat peraga kampanye Pemilu 2024 yang difasilitasi KPU Boyolali. Satu baliho untuk pasangan capres-cawapres, satu baliho untuk parpol, dan satu baliho lagi untuk calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD).

“Dalam pertemuan sudah disepakati, ada tiga baliho berukuran besar, satu baliho untuk tiga capres, satu baliho untuk partai politik dan satu baliho lagi untuk DPD,” katanya seperti dikutip Solopos.com dari laman resmi Pemkab Boyolali, boyolalikab.go.id, Minggu (26/11/2023).

Nyuwardi mengatakan KPU juga mempersilakan para peserta Pemilu 2024 untuk memasang baliho di Boyolali. Namun, pemasangan baliho itu harus sesuai dengan peraturan KPU serta peraturan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali.

Jumlah TPS dan Pemilih

Selanjutnya, Nyuwardi meminta kepada masyarakat umum untuk bersama-sama mengawasi serta mengawal pemilu agar berjalan dengan baik. “Kami mengajak kepada masyarakat untuk dapat mengawasi dan mengawal pemilu nanti,”ujar dia.

Sebagai informasi, masa kampanye Pemilu 2024 bakal berlangsung hingga 10 Februari 2024. Selanjutnya akan ada masa tenang selama tiga hari kemudian hari pencoblosan Pemilu pada 14 Februari 2024.

Pemilu legislatif DPRD Boyolali terdiri atas lima dapil yakni dapil 1 yang meliputi empat kecamatan dan 45 desa serta 719 tempat pemungutan suara (TPS). Lalu dapil 2 ada lima kecamatan dengan 55 desa kelurahan dengan 655 TPS. Dapil 3 ada lima kecamatan dengan 57 desa/kelurahan serta 620 TPS.

Dapil 4 ada empat kecamatan dan 55 desa dengan 720 TPS dan dapil 5 ada empat kecamatan dengan 55 desa/kelurahan dan 695 TPS. Daftar pemilih tetap (DPT) untuk Pemilu 2024 mencakup 825.630 pemilih dengan perincian 408.654 laki-laki dan 416.976 perempuan.

Jumlah tersebut terdaftar di 22 kecamatan, 267 desa/kelurahan, dan 3.409 TPS. Sesuai jadwal, distribusi logistik Pemilu dari KPU Boyolali ke panitia pemilihan kecamatan (PPK) akan dilaksanakan pada 6-11 Februari 2024 dengan armada PT Pos Indonesia.

Lalu, distribusi dari PPK ke PPS pada 12 Februari 2024 secara swakelola oleh PPK dengan armada truk bak tertutup atau truk boks. Distribusi dari PPS ke TPS pada 13 Februari 2024 dengan truk boks.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya