Solopos.com, KARANGANYAR – Lowongan Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Karanganyar, Jawa Tengah hanya diminati satu pendaftar sehingga proses seleksi pun disetop.
Sementara itu, peserta seleksi calon kepala dinas lainnya memasuki tahap uji kompetensi.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Sebagaimana diketahui, sebanyak empat jabatan kepala dinas dan jabatan pimpinan tinggi pratama lainnya di Karanganyar yang kosong mulai dilelang.
Jabatan tersebut adalah Inspektorat Daerah, Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan Kemasyarakatan dan SDM, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus), Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora), Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR).
Baca Juga: Keren! Disparpora Karanganyar Kembangkan Wisata Virtual
Ketua panitia seleksi (pansel), Tuhana, dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, mengatakan setelah dilakukan perpanjangan waktu pendaftaran pengisian jabatan tersebut, tujuh dari delapan lowongan terdapat dua atau tiga orang pendaftar yang memenuhi syarat administrasi.
Namun satu lowongan, yakni Kepala Disparpora hanya terdapat satu pelamar yang memenuhi syarat.
“Sesuai ketentuan, lowongan ini diikuti minimal tiga pelamar yang lolos administrasi. Tapi pada masa pendaftaran pertama 2-9 Maret lalu belum semuanya terisi pendaftar yang memenuhi syarat. Lalu dilakukan perpanjangan pendaftaran [14-17 Maret]. Setelah masa perpanjangan ini, minimal ada dua pelamar yang memenuhi syarat maka proses bisa dilanjutkan. Tujuh lowongan pendaftarnya memenuhi syarat sehingga dilanjutkan dan satu lowongan yaitu Kepala Disparpora tidak bisa dilanjutkan karena hanya ada satu pelamar yang memenuhi syarat untuk dilanjutkan ke tahap berikutnya,” ujar Tuhana kepada Solopos.com, Senin (21/3/2022).
Baca Juga: Disparpora Karanganyar Dorong Kreativitas Pengelola Wisata
Semementara itu, para pendaftar yang lolos administrasi tersebut kini mengikuti tahap seleksi berikutnya, yakni uji kompetensi yang diselenggarakan Senin-Selasa (21-22/3/2022) yang dihelat tim asesor, di Solo.
“Pelaksanaan uji kompetensi ini mengacu kepada Peraturan Menpan dan RB Nomor 38/2017 tentang standar kompetensi, Surat Keputusan Menpan RB Nomor 409/2019 tentang Standar Kompetensi Pemimpin Jabatan Tinggi di lingkungan Pemerintah Daerah serta Peraturan BKN Nomor 26/2019 tentang Pembinaan Penyelenggaraan Penilaian Kompetensi Pegawai Negeri Sipil,” imbuhnya.
Tuhana memastikan tidak ada intervensi dari pihak manapun dalam tahap uji kompetensi maupun tahapan lainnya.
Baca Juga: Kadisparpora Karanganyar Rilis Video Klarifikasi Rapid Test Di Objek Wisata, Ini Isinya
“Kami tidak mau dan tidak bisa diintervensi. Pansel hanya penguji, nanti akan menyusun peringkat berdasarkan hasil uji itu dan diserahkan kepada Bupati melalui Sekda,” imbuhnya.
Sementara itu, tahap berikutnya dari seleksi ini adalah uji gagasan dan wawancara.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
