Soloraya
Minggu, 5 Februari 2023 - 09:43 WIB

Sempat Diguyur Hujan, Car Free Day Perdana di Jetiswetan Klaten Tetap Meriah

Taufiq Sidik Prakoso  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Suasana CFD perdana di Desa Jetiswetan, Kecamatan Pedan, Minggu (5/2/2023) pagi. (Solopos.com/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — Kegiatan car free day (CFD) di Desa Jetiswetan, Kecamatan Pedan berlangsung meriah, Minggu (5/2/2023) pagi. Hujan yang sempat mengguyur tak menyurutkan minat warga berdatangan menjejali ruas jalan raya Pedan-Karangdowo.

Berdasarkan pantauan, CFD digelar di ruas jalan Pedan-Karangdowo antara simpang tiga Jetiswetan hingga simpang lima Jetiswetan. Nyaris sepanjang tepi ruas jalan itu dipenuhi pedagang mulai dari makanan, pakaian, hingga sayuran.

Advertisement

Minggu itu menjadi CFD perdana dan dimeriahkan dengan senam hingga pentas reog. Kegiatan itu dihadiri Bupati Klaten, Sri Mulyani dan Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya.

Salah satu pedagang pakaian, Gege, mengatakan hujan sempat mengguyur kawasan tersebut sejak subuh hingga pukul 07.30 WIB. Setelah hujan mereda, warga mulai berdatangan.

“Ini perdana dan lumayan bagus. Kalau tidak hujan, pasti lebih ramai. Lokasi CFD juga bagus,” kata pria yang sehari-hari menjadi sales pakaian itu.

Advertisement

Pedagang lainnya, Retno, juga mengatakan meski hujan, jualannya laris manis. Dia juga mengaku baru pertama berjualan di CFD.

“Biasanya jualan corndog di rumah. Mudah-mudahan ini bisa diadakan rutin,” kata pedagang asal Desa Beji, Kecamatan Pedan itu.

Sekretaris Desa (Sekdes) Jetiswetan, Hasan Kurniawan, mengatakan CFD digelar menindaklanjuti arahan bupati terkait setiap wilayah bisa mengadakan CFD. Kegiatan itu digelar untuk menggerakkan ekonomi terutama UMKM yang sebelumnya terdampak pandemi Covid-19.

Advertisement

Ada 300 stan dari Jetiswetan dan sekitarnya yang terlibat pada CFD perdana di Jetiswetan tersebut. Rencananya, CFD digelar rutin setiap Minggu pagi antara pukul 05.30 WIB hingga pukul 09.00 WIB.

“Untuk panjang ruas yang digunakan ada 1 km,” kata Hasan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif