Soloraya
Minggu, 20 Agustus 2023 - 08:55 WIB

Sempat Kosong, Jabatan 5 Komisioner Bawaslu Boyolali Kembali Terisi

Nimatul Faizah  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Lima komisioner Bawaslu Boyolali saat pelantikan di Jakarta, Sabtu (19/8/2023). (Solopos.com/Ni’matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI — Setelah jabatan lima komisioner di Bawaslu Boyolali sempat kosong karena pengumuman yang mundur, Bawaslu RI akhirnya mengumumkan nama-nama komisioner terpilih pada Jumat (18/8/2023).

Pengumuman tersebut terpantau dalam surat Pengumuman Calon Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten/Kota Terpilih Masa Jabatan 2023-2028 Nomor 2573.1/KP.01.00/K1/0/2023. Pengumuman tersebut mencakup juga Bawaslu Boyolali. Terpantau dalam pengumuman tersebut, terdapat lima komisioner terpilih terdiri atas dua incumbent dan tiga pendatang baru.

Advertisement

Dua incumbent atau komisioner lama yaitu Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Data dan Informasi Bawaslu Boyolali, Widodo. Lalu ada Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Organisasi Bawaslu Boyolali, Muhamad Mahmudi.

Selanjutnya, ada tiga nama baru yang terpilih menjadi komisioner Bawaslu Boyolali, yaitu Agus Marwanto, Lilik Wahyu Catur Wibowo, dan Tedjo Dwijanto.

Komisioner lama yang juga terpilih kembali, Widodo, mengungkapkan pelantikan komisioner Bawaslu kabupaten/kota terpilih se-Indonesia dilaksanakan di Jakarta dengan menggunakan pakaian adat masing-masing daerah.

Advertisement

“Pelantikannya di Jakarta pada Sabtu, 19 Agustus 2023. Untuk pleno pembagian divisi kemungkinan dilakukan Senin atau Selasa,” ujar dia kepada Solopos.com, Minggu (20/8/2023).

Ia menceritakan dalam pelantikan di Jakarta ada sekitar 1.912 orang terpilih menjadi komisioner Bawaslu kabupaten/kota yang dilantik Bawaslu RI. Terdapat pula pemecahan rekor dunia dari Muri kepada Bawaslu RI sebagai pelantikan pejabat publik terbanyak dengan baju adat.

Widodo mengaku optimistis bisa bekerja sama dengan tiga pendatang baru di Bawaslu Boyolali. Menurutnya, mereka bertiga berpengalaman di penyelenggaraan Pemilu serta di pemberdayaan masyarakat.

Advertisement

“Dengan pengalaman tersebut sehingga mereka akan mudah menyesuaikan diri dan segera akan running untuk melaksanakan tugas-tugas pengawasan ke depan. Serta akan bekerja bersama dengan prinsip kolektif kolegial,” kata dia.

Sebagai informasi, munculnya lima nama komisioner Bawaslu Boyolali 2023-2028 tersebut setelah ada penilaian terhadap hasil uji kelayakan dan kepatutan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif