Soloraya
Selasa, 18 Juni 2024 - 17:18 WIB

Sempat Pingsan saat Lempar Jumrah, Calon Haji Boyolali Meninggal di Tanah Suci

Nimatul Faizah  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Nanik Mulyani, calon haji asal Winong, Kecamatan/Kabupaten Boyolali, yang meninggal dunia di Tanah Suci, Selasa (18/6/2024), (Istimewa)

Solopos.com, BOYOLALI — Seorang calon haji asal Boyolali meninggal dunia saat menjalankan rangkaian ibadah haji di Tanah Suci, Selasa (18/6/2024). Almarhumah bernama Nanik Mulyani, 66, warga Winong Baru RT 001/RW 021, Winong, Boyolali.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Boyolali, Taufiqur Rahman, menyampaikan almarhumah Nanik terbang ke Tanah Suci dalam rombongan I dan regu 2 Kloter 93. “Alamat di Winong Baru RT 001/RW 021, Winong, Boyolali,” jelasnya saat dimintai konfirmasi Solopos.com, Selasa.

Advertisement

Sementara itu, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kemenag Boyolali, Sauman, membenarkan ada calon haji asal Boyolali yang meninggal dunia. “Saya masih menunggu keterangan dari ketua kloter terkait meninggalnya di mana, sakit apa, dan makamnya di mana,” ujar dia.

Nanik diketahui mengikuti bimbingan manasik haji di KBIHU NU Arofah Boyolali. Pengasuh KBIHU NU Arofah Boyolali, Mudzakir, pun membenarkan kabar meninggalnya Nanik. Mudzakir menjelaskan Nanik meninggal di Mina.

“Ini mau pindah dari Mina ke Makkah. Beliau memang kemarin sempat pingsan. Jadi setelah lempar jumrah hari kedua, informasinya beliau sempat dehidrasi terus pingsan. Tapi sudah membaik, tadi pagi sudah baik dan tidak masalah,” jelasnya.

Advertisement

Kemudian, sekitar pukul 11.00 WIB, Mudzakir mendapatkan telepon dari kawan satu regu yang meminta doa kesembuhan karena Nanik dalam kondisi kritis. Selang 45 menit kemudian, ia mendapatkan kabar lagi bahwa Nanik telah wafat.

Mudzakir menjelaskan Nanik berangkat bersama anak perempuannya. Rangkaian ibadah lebih lanjut termasuk lempar jumrah pada Selasa ini dibakdalkan oleh sang putri.

“Untuk riwayat sakit saya kurang paham, soalnya Bu Nanik aktif olahraga seperti senam. Namun, informasi keluarga beliau ada penyakit genetik, ada keluarga yang [sakit] sesak napas,” kata dia.

Advertisement

Mudzakir mengimbau agar para calon haji selalu menjaga kesehatan dan mengikuti peraturan petugas haji di Arab Saudi. “Jangan lupa sering minum karena cuaca panas. Hindari juga terpapar panas matahari langsung ketika siang hari. Saya anjurkan saat siang tidak perlu keluar dari hotel,” jelasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif