SOLOPOS.COM - Bukit Cumbri Kabupaten Wonogiri. (Istimewa/perpus.jatengprov.go.id)

Solopos.com, WONOGIRIBukit Cumbri di Desa Kepyar, Purwantoro, perbatasan Wonogiri, yang sempat viral dan ramai diperbincangkan pada 2019 lalu ternyata hanya memiliki tinggi 638 meter di atas permukaan laut.

Kendati begitu, dari ketinggian itu pengunjung atau pendaki diganjar dengan pemandangan alam yang luar biasa indah sesampainya di puncak. Luasnya hamparan bukit-bukit kecil yang menghijau bakal memanjakan mata.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Pemandangan akan lebih indah lagi saat matahari terbit. Namun begitu, pengunjung yang ingin mengunjungi Bukit Cumbri harus menyiapkan stamina yang fit dan kondisi fisik yang baik.

Perjalanan menuju puncak Bukit Cumbri Wonogiri yang memiliki tinggi 638 meter di atas permukaan laut itu tidak lah mudah. Pengunjung dari arah Solo atau Wonogiri kota harus terlebih dahulu menempuh perjalanan puluhan kilometer (km) untuk sampai ke Desa Kepyar, Purwantoro.

Dari Solo, perjalanan ke Bukit Cumbri harus ditempuh sejauh 85,7 km dalam waktu kurang lebih 2 jam 26 menit. Sedangkan dari Wonogiri kota jaraknya 53,9 km dengan waktu tempuh 1 jam 30 menit.

Rutenya lewat Jalan Raya Solo-Sukoharjo-Wonogiri lalu lanjut ke Jalan Raya Wonogiri-Ponorogo lewat Ngadirojo, Jatisrono, Slogohimo dan seterusnya sampai gapura perbatasan Jateng dan Jatim.

Dari gapura lalu belok ke kiri dan setelah menemui perempatan, belok ke kanan. Pengunjung akan menemukan perempatan lagi, lalu belok ke kanan. Terus lurus hingga menemui pertigaan lalu belok kiri. Sampailah di jalur pendakian menuju puncak Bukit Cumbri.

Perjalanan menantang menuju puncak Bukit Cumbri di Purwantoro, Wonogiri, yang memiliki tinggi 638 mdpl itu dimulai. Pengunjung terlebih dahulu mesti membayar tiket masuk seharga Rp3.000 dan tarif parkir Rp5.000 (per Juli 2022).

Siapkan Stamina Tinggi

Terdapat beberapa jalur pendakian ke puncak Bukit Cumbri, di antaranya jalur barat dari Beji, jalur atas dari Tlogo, dan jalur belakang yang terdekat melalui Ponorogo. Jalur pendakian menuju puncak itu cukup menantang.

Berdasarkan informasi kondisi jalur pendakian Bukit Cumbri pada Juli 2022 lalu, jalurnya kebanyakan masih bebatuan serta tanahnya yang berpasir. Meskipun begitu, pemandangan deretan pepohonan hijau selama perjalanan menjadi pelepas lelah.

Sepanjang perjalanan juga ada gubuk untuk istirahat sejenak guna mengembalikan stamina. Perjalanan menuju puncak Bukit Cumbri Wonogiri dengan tinggi 638 mdpl itu membutuhkan sekitar 1 jam.

Rasa lelah akan terbayar semua saat berada di Puncak Bukit Cumbri berupa luasnya lamparan bukit-bukit kecil yang menghijau.

Pengelola Bukit Cumbri, Puji, saat diwawancarai Solopos.com pada Februari 2022 lalu menerangkan bukit itu sebenarnya sudah lama populer dan didatangi masyarakat. Menurutnya ada empat jalur pendakian, dengan jalur utama dari Dusun Sumber.

Ada jalur barat, dari Beji, jalur atas melalui Tlogo, dan jalur belakang sekaligus terdekat melalui Ponorogo,” kata Puji saat dihubungi Solopos.com, Selasa (22/2/2022).

Jalur utama dari Dusun Sumber, kata dia, seringkali disebut sebagai jalur spiritual. Disebut begitu karena saat melalui jalan berliku menuju puncak Gunung Cumbri, pendaki akan menemui beragam tempat spiritual.

Pertama, Punden Ndayangan Watu Kenong, lalu Belik Banteng. “Menurut cerita, ada tujuh sumber mata air di sana, tapi jarang orang yang bisa melihat sumber itu,” kata Puji.

Setelah melalui Belik Banteng, sambung Puji, pendaki akan menemui Gua Sriti sebelum mencapai puncak. “Total perjalanannya sekitar satu jam,” jelas Puji.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya