SOLOPOS.COM - Pengunjung memenuhi lapak-lapak pedagang kaki lima (PKL) di Pasar Minggu Pagi Alun-alun Karanganyar pada Minggu (6/3/2022). (Solopos/Indah Septiyaning Wardhani)
Solopos.com, KARANGANYAR — Arah lalu lintas di kawasan Alun-alun Karanganyar akan diubah, khusus setiap Sabtu dan Minggu pagi. Saat ini arah lalu lintas kendaraan di kawasan tersebut searah dengan jarum jam dari plasa alun-alun (utara). Ke depan, arus lalu lintas akan dilakukan sebaliknya, melawan arah jarum jam.
Seperti diketahui, Pemkab Karanganyar telah membuka kembali Pasar Sabtu dan Pasar Minggu di kawasan Alun-alun sejak pekan lalu. Pembukaan pasar kaget ini juga bersamaan dengan dibukanya kembali kegiatan car free day (CFD) di Jl. Lawu.
Dua kegiatan masyarakat ini mendatangkan ribuan warga masyarakat, sehingga kawasan itu khususnya alun-alun dipenuhi pedagang dan pengunjung. Dampaknya, jalan di kawasan alun-alun penuh sesak dan hanya bisa dilalui kendaraan roda dua. Itu pun harus berdesakan dengan pejalan kaki.
Masjid Agung Madaniyah Karanganyar yang berlokasi di kawasan Alun-alun masih menjadi magnet bagi masyarakat yang ingin menikmati keindahan masjid ala Timur Tengah itu. Sehingga, lalu lintas kawasan Alun-alun tambah semrawut.
Baca Juga: Hore, Sekarang Bisa Internetan Gratis di Alun-Alun Karanganyar Lur
Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Karanganyar, Bambang Prasetyo, mengatakan telah mengevaluasi arah lalu lintas di kawasan alun-alun. Ia mengatakan perlu ada rekayasa agar lalu lintas bisa berjalan lancar dan masyarakat lainnya tetap bisa beraktivitas.
Ia menjelaskan pada pada hari biasa, arus lalu lintas dari Jl. Lawu yang akan ke alun-alun masuk (ke selatan) melalui plasa selanjutnya berbelok ke kiri (timur) dan mengelilingi alun-alun. Mereka yang keluar alun-alun diarahkan melalui sisi barat alun-alun atau sebelah Markas Kodim 0727/Karanganyar.
“Tapi nanti pada Sabtu, Minggu, dan hari lain pas ada acara di sekitar alun-alun, lalu lintas masuknya kendaraan dari Kodim ke selatan dan memutari alun-alun berlawanan dengan arah jarum jam, lalu keluar lewat plasa,” ujarnya, Senin (23/5/2022).
Baca Juga: Direlokasi, PKL Alun-Alun Karanganyar Keluhkan Omset Anjlok
Untuk menerapkan rekayasa lalu lintas ini, Dishub akan melakukan uji coba. “Akan kami uji coba dulu pekan depan apakah sekiranya tetap sama atau lebih baik,” ujarnya.
Menurutnya, jika dengan penerapan rekayasa tersebut arus lalu lintas di alun-alun lebih baik maka akan diterapkan untuk seterusnya.