SOLOPOS.COM - Bupati Klaten Sri Mulyani. (Dok Solopos)

Solopos.com, KLATEN — Bupati Klaten, Sri Mulyani, menilai penambahan jumlah exit tol Solo-Jogja di Kabupaten Bersinar menjadi empat akan semakin memperbesar peluang pengguna tol untuk mampir ke Klaten. Peluang itu harus ditangkap Pemkab dan warga.

“Ya senang lah [ada empat exit tol]. Semakin banyak exit tol semakin banyak akses ke Klaten. Semakin banyak peluang pengguna tol masuk ke wilayah Klaten. Berarti menguntungkan,” kata Mulyani saat ditemui Solopos.com di Pendapa Pemkab Klaten, Kamis (25/5/2023).

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Mulyani mengatakan Pemkab bakal menangkap peluang keberadaan empat exit tol Solo-Jogja itu. Salah satunya dengan menyiapkan bangunan-bangunan yang bisa membawa daya tarik pengguna tol mampir ke Kabupaten Bersinar.

“Kami sudah siapkan di area-area exit tol itu akan kami bangun bangunan-bangunan yang membawa daya tarik orang masuk ke Klaten,” jelas Mulyani.

Meski begitu, Mulyani mengatakan pemanfaatan bangunan-bangunan di sekitar exit tol di Klaten itu akan disesuaikan dengan status kepemilikan aset bangunan tersebut. Termasuk jika hendak menggunakannya untuk display dan berjualan produk UMKM Klaten.

“Tergantung asetnya. Kalau asetnya Pemkab, kami tangkap. Kalau asetnya masyarakat, kami baguskan sarana dan prasarana transportasinya dengan sendirinya mereka berkembang,” ungkap dia.

Sebelumnya, General Manager Lahan dan Utilitas PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM), Muhammad Amin, mengatakan exit tol Solo-Jogja di Klaten meliputi exit tol Karanganom yang mengarah ke jalan nasional.

Kemudian ada exit tol Ngawen, exit tol Prambanan dengan satu lokasi menuju ke jalan nasional atau jalan raya Jogja-Solo, dan satu lagi exit tol di Manisrenggo. “[Exit tol di Manisrenggo] mengakomodasi permintaan dari Ngarso Dalem [Sri Sultan Hamengku Buwono X],” kata Amin saat berbincang dengan Solopos.com, Rabu (24/5/2023).

Exit toll di wilayah Manisrenggo, Klaten, itu untuk mendukung perkembangan wilayah di lereng Gunung Merapi salah satunya pariwisata. “Sebenarnya untuk Manisrenggo itu masuk wilayah Klaten. Tetapi di wilayah itu kan perbatasan dengan wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta,” kata dia.

Pembebasan Lahan

Amin mengatakan pembangunan exit tol di Manisrenggo belum dilakukan bersamaan dengan proyek pembangunan jalan tol saat ini. Exit tol yang dibangun saat ini diprioritaskan untuk exit tol yang mengarah ke jalan nasional dalam hal ini jalan raya Solo-Jogja.

Namun demikian, calon lokasi untuk exit tol yang menuju kawasan lereng Gunung Merapi berada di Desa Borangan, Kecamatan Manisrenggo, saat ini lahannya sudah dibebaskan. Pekan lalu, sejumlah pemilik lahan terdampak tol di Borangan menerima uang ganti rugi pembebasan lahan.

Kasi Pengadaan Tanah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Klaten, Sulistiyono, mengatakan jumlah total lahan terdampak tol di Borangan sebanyak 132 bidang. Dari jumlah itu, uang ganti rugi untuk 98 bidang sudah dicairkan. Sisanya menunggu validasi dari Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN).

“Untuk Borangan ini nantinya menjadi exit tol. Namun, pelaksanaannya belum tahun ini. Mungkin beberapa tahun lagi. Yang penting tanah dibebaskan dulu karena sudah masuk dalam penetapan lokasi,” kata Sulis.

Dari panelusuran Solopos.com, Kecamatan Manisrenggo berada di perbatasan Klaten dengan Kabupaten Sleman, DIY. Dilihat di aplikasi Google Maps, jarak dari tugu Desa Borangan sampai perbatasan DIY-Jateng di Sindumartani melewati jalan raya Manisrenggo sekitar 3,8 km.

Sementara jarak dari tugu Borangan hingga ke Kapanewon Cangkringan, Sleman, DIY, sekitar 8 km-9 km. Di kawasan Cangkringan terdapat sejumlah destinasi wisata di kawasan lereng Merapi.

Sementara itu, di Klaten juga ada beberapa kawasan wisata di lereng Merapi yang berdekatan dengan Borangan. Seperti ke kawasan ekowisata Kali Talang, Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, objek wisata Deles Indah, Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang dan kawasan wisata Girpasang, Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang.

Kecamatan Kemalang berbatasan langsung dengan Kecamatan Manisrenggo. Jarak dari Borangan, Manisrenggo, menuju Kemalang sekitar 14 km.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya