SOLOPOS.COM - Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah menjadi trending Twitter pada Rabu (3/4/2023) malam lantaran cuitan seorang mahasiswa yang tak mengetahui lokasi Kabupaten Jamu. (Istimewa)
Solopos.com, SUKOHARJO — Seorang mahasiswa menjadi bulan-bulanan warganet setelah menyebut lokasi Kabupaten Sukoharjo pelosok. Akibat cuitannya itu dia meminta maaf pada Rabu (3/5/2023) malam lantaran mengakibatkan warga Sukoharjo merasa tersinggung.
Permintaan maaf tersebut diunggah akun serupa yang sebelumnya mengunggah cuitan seorang pengirim yang diduga calon mahasiswa yang akan menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Sukoharjo itu.
“Selamat malam semuanya, di sini sender ingin meminta maaf yang sebesar-besarnya terutama kepada warga sukoharjo yang merasa tersinggung dengan cuitan sender. Jujur sender tidak ada maksud dan juga unsur buruk dalam cuitan tersebut, sender hanya ingin bertanya mengenai Sukoharjo,” tulis pengirim pesan melalui akun @undipmenfess.
Dia juga menyadari pertanyaan yang dia cuitkan terkait pelosok tidaknya wilayah Sukoharjo sebagai sebuah kesalahan. Dia mengatakan pihaknya tidak bermaksud memiliki niatan buruk dalam cuitan tersebut.
Dia juga menyadari pertanyaan yang dia cuitkan terkait pelosok tidaknya wilayah Sukoharjo sebagai sebuah kesalahan. Dia mengatakan pihaknya tidak bermaksud memiliki niatan buruk dalam cuitan tersebut.
Sang pengirim pesan juga mengklarifikasi terkait cuitan yang dia buat dalam tulisan kapital. Menurutnya, saat itu dia kaget lantaran mendapat informasi akan menempati lokasi KKN di Sukoharjo. Dia mengakui tanpa berpikir panjang sang pengirim langsung membuat menfess (ungkapan) melalui akun tersebut.
Sang pengirim pesan seusai mengungkapkan permintaan maafnya juga berterima kasih kepada seluruh warganet. Sebab mereka telah memberi tahu bahwa ternyata Sukoharjo bukanlah tempat seperti yang pengirim pesan kira sebelumnya.
Sebelumnya, Sukoharjo menjadi trending Twitter pada Rabu malam hingga Kamis (4/5/2023) ini lantaran cuitan seorang mahasiswa yang tak mengetahui lokasi Kabupaten Jamu. Cuitan tersebut kemudian ditanggapi sejumlah warganet yang tak terima dengan hal itu.
“Ya Allah dapat KKN di Sukoharjo, di Sukoharjo ada apa plis pelosok bgt kah Sukoharjo itu?” tulis seorang warganet dengan Capslock yang di screenshot melalui akun @undipmenfess.
Screenshotan tersebut juga di imbuhi dengan kalimat yang mengomentari sang calon mahasiswa KKN tersebut. Dengan pertanyaannya itu dia kemudian di anggap berlebihan lantaran sang pengirim cuitan tersebut sudah memasuki masa kuliah tetapi memiliki cara berfikir yang sempit. Sebab menganggap kota lain cukup pelosok.
Padahal teknologi informasi seperti gawai dan internet telah ada, admin akun tersebut juga meminta sang pengirim pesan mencari informasi secara general tentang Sukoharjo. Unggahan tersebut sontak dikomentari warganet lain yang nampak tak terima lantaran Kota Makmur itu dianggap pelosok.
“Sukoharjo pelosok ndase kwi. Ning sukoharjo wes enek mall 2 jejer kae, nik kw ning mall kwi, enek lingkungan perumahan elit barang as*. [Sukoharjo pelosok gimana. Di Sukoharjo sudah ada dua mal bersandingan, ada lingkungan perumahan elit juga] Tentunya juga tak lupa ada kesukaan sebagian orang industri bekonang [ciu/minuman keras],” rilis akun @edleslicht.