Soloraya
Senin, 24 Mei 2021 - 11:51 WIB

Seniman Klaten Bakal Gelar Simulasi Pentas Seni Budaya, Catat Tanggalnya

Ponco Suseno  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pertunjukan tari tradisional. (Freepik)

Solopos.com, KLATEN -- Sejumlah seniman dan budayawan bakal menggelar simulasi pertunjukan berupa pentas seni dan budaya di Joglo Amarta Desa Baran, Kecamatan Cawas, Klaten, Jawa Tengah, Jumat (28/5/2021). Pentas seni dan budaya itu akan menaati protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.

Ketua Panitia Penyelenggara Pentas Seni dan Budaya di Desa Baran, Kecamatan Cawas, Supriyadi alias Jimbling, mengatakan pentas tersebut mengambil tema utama Membangkitkan Seni dan Budaya di Masa Pandemi Covid-19.

Advertisement

Melalui kegiatan tersebut, diharapkan para seniman dan budayawan memiliki gambaran terkait menggelar pertunjukan seni budaya yang tetap menaati protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.

Baca juga: Panti Semedi Jonggrangan Jadi Tempat Isolasi Mandiri Pasien Covid-19

Advertisement

Baca juga: Panti Semedi Jonggrangan Jadi Tempat Isolasi Mandiri Pasien Covid-19

"Nantinya kami akan simulasikan semuanya agar tetap menaati protokol kesehatan. Setiap peserta dan pengunjung harus memakai masker, menjaga jarak, dan protokol kesehatan lainnya. Dengan seperti ini, kami berharap semuanya dapat bisa menggelar pentas atau pertunjukan di tengah pandemi Covid-19 dengan aman dan nyaman," kata Supriyadi, kepada Solopos.com, Sabtu (22/5/2021).

Supriyadi mengatakan saat simulasi di Desa Baran nanti akan digelar pentas wayang kulit dengan empat dalang sekaligus, yakni Ki Joko Susilo cs. Pentas wayang itu mengambil lakon Sesaji Rojo Soya.

Advertisement

Baca juga: Kantor BPN Klaten Kebakaran, Begini Kesaksian Tim Damkar

Terpisah, Koordinator Penanganan Kesehatan Satgas PP Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo, mengatakan di Kabupaten Bersinar masih terjadi penambahan kasus persebaran virus corona.

Disiplin Protokol Kesehatan

Hingga Jumat (21/5/2021), terdapat 34 penambahan kasus positif Covid-19 dan empat kasus kematian karena Covid-19. Di sisi lain, terdapat 40 orang dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Advertisement

Sedangkan jumlah kumulatif Covid-19 di Klaten mencapai 8.469 kasus. Sebanyak 301 orang menjalani perawatan/isolasi mandiri. Sebanyak 7.612 orang dinyatakan sembuh. Sebanyak 556 orang meninggal dunia.

"Kami menekankan ke masyarakat agar lebih disiplin menaati protokol kesehatan. Hal itu, seperti memakai masker dengan baik, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas, dan mencuci tangan dengan sabun di air mengalir," kata Cahyono Widodo.

Baca juga: Puluhan Warga Positif Covid-19, Akses 3 RT Di Klaten Utara Masih Dibatasi

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif